Pemalang (22/08) -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 59 Kelompok 39 UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan menggelar acara "Sosialisasi Stop Bullying". Hal ini dilakukan dalam rangka untuk mengurangi dan mencegah  terjadinya tindakan atau perilaku bullying. Acara ini diselenggarakan pada Kamis, 22 Agustus 2024, bertempat di SDN 01 Payung, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang.
Acara ini bertujuan untuk menjelaskan apa itu Bullying, memberikan dukungan kepada korban, serta memberikan cara untuk menghindari dan menangani Bullying. Kegiatan ini tidah hanya untuk menjelaskan konsep bullying, cara mencegah  dan cara menghadapinya, tetapi juga untuk menimbulkan rasa kepedulian dan solidaritas antar sesama.
Sosialisasi ini di ikuti oleh siswa siswi kelas 3, 4, 5 dan 6. Dalam acara ini peserta sangat antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Sosialisasi ini dipandu oleh saudari Maryam, kemudin yang mengisi materi  yaitu saudara Amjad, Miftah, saudari Lala, Ghina, dan Nailis yang merupakan anggota tim KKN 59 Kelompok 39 UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan. Rangkaian acara di mulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan serta dilanjutkan dengan sambutan Kepala Sekolah SDN 01 Payung Ibu Dyah Baruniningsih, S.Pd.SD, Beliau menyampaikan "Terima kasih kepada tim KKN yang berbaik hati berbagi ilmu dengan siswa-siswi SDN 01 Payung, dan saya berharap anak-anak bisa dengan cermat memperhatikan saat acara berlangsung serta ilmunya bisa bermanfaat".
Sebelum melakukan sosialisasi kami menampilkan sebuah video animasi yang berkaitan dengan Bullying. Di sini siswa-siswi sangat memperhatiakn video yang sedang di tayangkan. Setelahnya kami menjelaskan apa sih bullying itu yang di paparkan oleh saudara amjad, ia menjelaskan "Bullying merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain, bertujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus".
Bullying biasanya dilakukan oleh seseorang atau kelompok yang memiliki kekuatan atau status lebih tinggi dibandingkan dengan korban. Dampak dari bullying bisa sangat merusak, baik secara emosional maupun fisik, dan dapat memengaruhi kesehatan mental dan kesejahteraan korban dalam jangka panjang. Bullying bisa terjadi dalam berbagai bentuk, termasuk fisik, verbal, sosial, cyber. Bullying dapat disebabkan oleh berbagai faktor yang saling berinteraksi, baik dari sisi individu, lingkungan, maupun sosial. Secara individu, pelaku bullying sering kali memiliki masalah dengan harga diri yang rendah atau merasa tidak aman, sehingga mereka menggunakan kekuatan dan dominasi untuk merasa lebih superior atau mengatasi ketidaknyamanan pribadi mereka. Faktor keluarga juga berperan penting; lingkungan rumah yang penuh konflik, kekerasan, atau pola asuh yang keras dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terlibat dalam bullying.
Setelah sesi pemaparan materi, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Tim KKN memberikan pertanyaan seputar materi bullying yang telah dipaparkan, bagi siswa siswi yang bisa menjawab maka acungkan tangan, setelah ditunjuk bisa menjawab lalu mendapatkan hadiah. Pada sesi ini siswa-siswi sangat antusias sekali. Acara selanjutnya yakni sesi penyerahan sertifikat kepada kepala sekolah SDN 01 Payung yang dilanjutkan dengan sesi foto bersama dan foto berkelompok dengan menggunakan figura yang telah disiapkan.
Penulis: Novia Maesani dan Muhamad Maskur Miftakhusalam
