Mohon tunggu...
Maryam
Maryam Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Pengajar di salah satu sekolah terpencil SDN 215 Inpres Taipa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Luka Karenamu

29 Maret 2021   14:51 Diperbarui: 29 Maret 2021   14:54 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Biarlah kueja tiap duka yang kau torehkan
Menapak tilas pada tajamnya kerikil kehidupan
Biarlah kuguyur tiap lara yang kau beri
Berenang di atas  luka  hati

Kugenggam bara dalam tangan mungilku
Tak kurasai panasnya api karena duka
Kurela jalani tiap tiap pilu karenamu
Agar hatimu tak lagi jenawa

Kau telah pergi
Meninggalkan sakit tak Terperi
Sendiri mengeja luka yang kau jejaki
Sepi merambah ke sudut hati

Akankah tiap luka yang kau beri
Berujung bahagia akhirnya
Aku mengharap padamu
Menyemai rindu tak berujung.

Kembali bersamaku...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun