Menunggu merupakan pekerjaan yang membosankan. Kondisi ini bukan merupakan barang langka di rumah sakit provinsi NTB. Bangunan megah nan luas ini hampir setiap hari dipenuhi oleh pasien dan keluarga pasien yang ingin berobat.
Buka  saja pasien yang terlihat hilir mudik. Petugas rumah sakit pun tampak mondar mandir untuk melayani ratusan pasien setiap hari. -hentinya melayani pasien yang sakit. Tidak jarang kita menemukan petugas yang menggunakan sepeda di dalam area rumah sakit untuk mempercepat mobilitas mereka.
Tak terbayangkan bagaimana lelah dan penatnya para dokter dan perawat yang tak henti-hentinya Mondar mandir di area rumah sakit untuk memberikan pelayanan maksimal kepada pasien dan keluarga pasien.
Tapi masih saja ditemukan keluarga pasien yang tidak sabaran saat dia harus antre membuat jaminan BPJS atau antre untuk mendapatkan giliran pemeriksaan dokter. Padahal dia hanya sekedar duduk di kursi yang dengan ruangan yang sejuk. Tanpa harus berjemur di lapangan.
Coba bayangkan jika kita berada di posisi medis dan para medis serta petugas rumah sakit yang tak henti-hentinya melayani pasien yang sakit. Disinilah dibutuhkan kesabaran, keikhlasan untuk saling memahami. Dibutuhkan kolaborasi, kerjasama antar semua pihak agar semuanya bisa berjalan sesuai harapan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H