Mohon tunggu...
Marwah Siti Mardiyyah
Marwah Siti Mardiyyah Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Saya adalah seorang Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung jurusan PAI fakultas tarbiyyah dan keguruan. Hobi saya adalah membaca, menulis, olahraga, teaching, dan public speaking, saya menekuni dunia tulis menulis sejak tahun 2019.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Penting Pemberian Skor dalam Dunia Pendidikan

29 Mei 2024   09:05 Diperbarui: 29 Mei 2024   09:12 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://cdn.pixabay.com

Penilaian  pembelajaran/pemberian skor  dalam  dunia  pendidikan  merupakan  sebuah  kewajiban  bagi pelaksananya  karena dapat  menjadi  alat  pengambil  keputusan  naik  atau  tidaknya  peserta didik,  atau  lulus  tidaknya  peserta  didik. Ketidakmampuan  pendidik  dalam menilai  hasil  belajar  mengakibatkan tidak  akan terukur dengan benar  kompetensi  peserta  didik setelah proses pembelajaran. 

Penilaian merupakan suatu  proses   yang   bersifat sistematis  dan  juga berkesinambungan  untuk  memperoleh informasi  tentang  proses  dan  hasil  belajar peserta didik, dalam rangka membuat keputusan berdasarkan kriteria dan pertimbangan yang sudah terlebih dahulu ditentukan. Penilaian  juga  merupakan  salah satu  bagian  penting  untuk menentukan  berhasil  tidaknya  suatu    proses  pembelajaran  yang telah dilaksanakan pendidik. Selain itu juga, penilaian mengandung manfaat salah satunya memberikan masukan kepada para pendidik,  agar  kemampuan  mengajarnya  terus  meningkat  dan  peserta  didik  terbantu  untuk mencapai  perkembangan  belajarnya  secara  optimal.

Pelaksaann evaluasi dalam segala hal perlu dilakukan terutama dalam dunia Pendidikan (Septikasari et al., 2023). Setelah evaluasi dilaksanakan maka akan menghasilan informasi berupa data (baik itu bentu angka ataupun huruf) yang perlu diolah agar kita bisa memberikan skor atau nilai akhir pada data hasil analisis tes yang terkumpul.

Tentunya, kita tidak akan dapat memberikan skor/nilai terhadap hasil suatu hal terutama hasil belajar peserta didik (ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik) tanpa adanya alat evaluasi tes dan non-tes. Maka dari itu, setiap pendidik hendaknya mengetahui macam-macam dari alat evaluasi tes dan non-tes beserta pedoman penskoran pada setiap bentuk soal evaluasi tes dan soal evaluasi non-tes.

Pemberian skor ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik terhadap mata pelajaran dan sejauh mana kompetensi peserta didik setelah melalui mengalaman belajarnya. Sehingga, dengan pemberian skor dapat diketahui hasil belajar setiap peserta didik. Dan dapat mengetahui dalam hal apa yang perlu ditingkatkan dan diperbaiki. Dalam pemberian skor hendaknya senantiasa menerapkan sikap ketelitian dan keadilan dalam teknik pemberian skor terhadap hasil belajar agar terhindar dari perbuatan dzolim kepada peserta didik.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun