Mohon tunggu...
Martoyo Afwan
Martoyo Afwan Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa pertanian

> travel, tracking, lifestyle > follow instagram @afwann__ link http://instagram.com/afwann__ > for bussinis afwan7275@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Keindahan Hutan Pinus Batealit Membuat Hati Sejuk

19 September 2019   07:53 Diperbarui: 19 September 2019   08:19 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

  

Hari minggu pukul 10:25 selesai dari pekerjaan  yang melelahkan,sembari merebahkan badan di dalam hatiku  berkata "dari pada aku neng omah tura turu mending aku golek wisata alam ah ben ngilangke roso kesel " kataku sembari memikirkan wisata apa yang cocok untuk merilekskan tubuh tibalah di fikiranku  "opo aku mending neng hutan pinus wae ya, nak muncak wektune ora cukup ketone iki" di fikiranku pun tertuju pada salah satu wisata di jepara yaitu HUTAN PINUS SETRO BATEALIT

Hutan pinus setro batealit ini terletak di dataran tinggi pegunungan muria yang terdapat di jepara di desa batealit,jepara sendiri adalah salah satu kabupaten di provinsi  jawa tengah , kabupaten jepara ini terletak berbatasan dengan laut jawa di barat dan di utara , jepara sendiri memiliki destinasi wisata yang terkenal seperti pulau panjang, pantai bandengan,pantai bondo ,hutan pinus sreni  dan lain lain destinasi wisata itu sangat menarik untuk di kunjungi

Untuk menuju ke hutan pinus setro batealit  ini dari kota jepara sekitar  40 menit dan kalau dari rumah saya sendiri di desa kedungori dukuh muteran  kecamatan dempet  kabupaten demak  sekitar 1jam 20 menit dan untuk menuju ke lokasi kita bisa membawa sepeda motor ,mobil ,ataupun berjalan kaki .

Saya pun tidak pikir panjang untuk melakukan perjalanan kesana sekitar 1 jam an kita sampai di ujung jalan yang jalannya di situ masih berbatu  di desa batealit ,karena tidak tahu jalan kita bisa bertanya  kepada warga setempat  seketika ada kakek --kakek  yang melintas di jalan tersebut, saya bertanya dengan bahasa jawa kekek itu " mbah badhe tangklet hutan pinus batealit niku teng pundi nggeh " dengan terang kakek tua itu menjawab " niku mas dalan watu iku lurus terus ati ati ya soale niku lunyu nak wayah musim udan " akupun menjawab dengan terang " nggeh mbah matur suwun nggeh "

Lalu kita pun melanjutkan perjalan di sela-sela perjalanan kita akan di suguhkan pemandangan persawahan dan pegunungan muria   dengan udara sejuknya pegunungan bisa memanjakan mata kita  untuk masuk ke wisata hutan pinus  setro batealit kita di haruskan membayar karcis sebesar Rp 2.500 per orang,  fasilitas disini masih belum mencukupi contohnya kamar mandi,warung ,mushola  karena hutan pinus ini sendiri terletak din hutan lindung yang tidak sembarang orang untuk mendirikan bangunan ,untuk mengantisipasi hal tersebut pengunjung dapat membawa bekal dari rumah secukupnya ,disini juga bisa mendirikan tenda untuk ngecamp ataupun bersantai menikmatin indahnya  suasana disana .

Tempat ini sangatlah cocok untuk menghilangkan rasa penat  dengan aktivitas sehari-hari untuk sekedar duduk bersama keluarga  menikmati keindahan yang di suguhkan   ataupun untuk tracking mengelilingi  hutan pinus ini karena suasana yang nyaman dengan pinus yang lebat ,hijau dan tumbuh subur,ataupun melihat hutan pinus menari karena terkena  tersepa angin kenanan keriri  serasa menambah rasa keindahan tersendiri dengan di suguhkan pula pemandangan gunung muria dengan tanaman yang tumbuh subur dan  kesejukan udara disini membuat kita nyaman dan rileks

Ada hal yang harus di perhatikan saat mengunjungi hutan pinus ini pastikan kendaraan anda baik-baik saja dari segi pengereman dan berhati hati saat berkunjung saat musim hujan karena jalannya yang berbatu,licin dan jalannnya yang menanjak ,ketika sudah di hutan janganlah mengotori dan merusak alam yang telah di suguhkan  berangkat membawa sampah pulang harus kembali membawa sampahnya dan jangan tinggalkan sampah di hutan

 Bila ada kata yang salah saya mohon maaf dan saya ucapkan banyak terimakasih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun