Dalam rangka memperingati hari Perawat Internasional, PEDULI (Perawat Peduli Indonesia) akan memberikan sebuah hadiah untuk profesi ini, yang diharapkan Quote ini nantinya akan menjadi Karakteristik perawat profesional dimanapun berada. Berikut PEDULI akan menerjemakan Perawat sebagai PERAWAT (Peduli, Etis, Religius, Aktif, Wawasan Luas, Ahli, Terampil) :
Peduli
Ciri khan perawat dalam English disebut dengan “care”. Karakter inilah yang nantinya menjadi pembeda utama antara Perawat dan Dokter yang lebih cenderung kepada “cure”. Care sendiri memiliki arti dalam bahasa Indonesia adalah Peduli. Itulah kenapa Peduli diletakkan sebagai karakter utama profesi ini.
Pasti kebanyakan kita sudah biasa mendengar istilah ini. Sebuah istilah sederhana dan mudah untuk difahami. Namun ternyata hal ini termasuk sifat manusia yang sangat sulit ditemukan. Hanya orang orang pilihanlah yang mampu menunjukkannya dengan penuh keihklasan tanpa pamrih. Membantu sesama dengan setulus hati serta menjadikan diri sebagai makhluk yang paling bermanfaat bagi sesamanya.
Etis
Sebagai sebuah profesi yang menjadi salah satu ciri utamanya adalah memiliki landasan hukum dan kode etik profesi. Dalam setiap mengimplementasikan Asuhan Keperawatan yang didokumentasikan seorang Perawat haruslah mampu mempertanggungjawabkannya secara hukum. Dasar-dasar etik dibutuhkan sebagai tameng pelindung Perawat dari kesalahan yang bisa membahayakan klien dan dirinya sendiri. Klien sebagai manusia seharusnya diperlakukan sebagai manusia dan dimanusiakan. Sehingga Perawat tak boleh berbuat semena mena tanpa landasan keilmuan dan batasan hukum yang jelas. Hukum berfungsi sebagai perlindungan baik untuk klien maupun untuk Perawat itu sendiri.
Religius
Karakter ini adalah karakter turunan dari pendahulu Perawat yang mereka hadir dari masjid dan gereja untuk membantu sesama. Rufaidah dan Florence Nightangel merupakan dua wanita luar biasa yang hadir dengan penuh keimanan dan cinta kasihnya disaat banyak tentara membutuhkan tangan dingin penuh kepedulian membantunya. Sifat religius ini akan menjadi dasar seorang perawat memposisikan manusia sebagai makhluk Tuhan serta menyadari bahwa ada banyak kewajiban manusia kepada Tuhan yang tak boleh diabaikan.
Selain menjadikan setiap tindakan yang kita lakukan berniali ibadah dan diniatkan untuk mendapatkan keberkahan Tuhan, Perawat juga harus tetap menyadarkan, mengingatkan serta membimbing kliennya tetap berada dijalan Tuhan apapun kondisi penyakit yang menyertainya. Sehingga ketika klien sembuh akan diiringi oleh kesyukuran, dan kalaupun Tuhan memanggilnya sang klien telah siap dan keluarga ikhlas mengembalikannya kepada pemilik manusia yang sebenarnya.
Aktif
Aktif bukan hanya bermakna bergerak kesana sini, tapi juga berarti bergaul secara luas diluar lingkup keprofesiannya. Perawat sudah selayaknya mengembangkan sayap untuk tak lagi hanya fokus kuliah pulang ataupun kerja pulang. Perawat harus bisa menyisihkan waktunya untuk bergaul dengan lingkungan agar Perawat dapat dikenal bila perlu menjadi tokoh bagi di masyarakat. Kalau dalam lingkup yang lebih besar kita bisa mengartikannya aktif dalam organisasi.