Ketika gambar ini saya unggah ke wall facebook saya, banyak teman yang mempertanyakan dimana foto ini di ambil. mereka mengira bahwa foto ini diambil diluar Sumatera Utara. Alangkah herannya mereka ketika mengetahui foto ini di ambil di jembatan penyeberangan Kota Tanjung Balai-Sei Kepayang. Jembatan yang baru selesai dikerjakan beberapa tahun ini merupakan salah satu jembatan terpanjang di Sumatera Utara. Bagi masyarakat sekitar selesainya jembatan ini merupakan berkah yang sangat luar biasa dikarenakan selama ini masyarakat hanya bsa menyeberang denga menggunakan perahu kayu. Daya angkut perahu ini sungguh luar biasa, karena mampu mengangkat orang dan kendaraan yang akan diseberangkan. Namun, saat ini perahu-perahu tersebut telah dialih fungsikan menjadi perahu wisata yang akan membawa kita menyusuri muara Sungai Asahan yang mengarah langsung ke Selat Malaka. Para pendatang hanya akan dikenakan tarif sekitar Rp. 5.000,- perorangnya untuk sekali perjalanan yang kurang lebih selama 30 menit. Disepanjang pelayaran kita akan melihat jajaran kapal ikan yang sedang berlabuh dan berjajar indah di pingiran muara. Di sekitar jembatan ini juga menyuguhkan aneka panganan khas Kota Tanjung Balai, Asahan, yang terkenal dengan makanan lautnya. Pada akhir tahun, kota ini juga akan menyuguhkan hidangan khas berupa  kerang rebus berupa "Pesta Kerang". Jalanan yang rapih dan pengendara yang disiplin juga merupakan daya tarik Kota ini. Juga penataan kota dan tata Ruangnya yang baik akan memanjakan kita untuk tetap berlama-lama di kota pesisir ini. Diposkan 8th January 2012 oleh Martony Calvein Kakomole Kuada
