Psikolog Henry H. Goddard melakukan penelitian seputar energi dalam diri anak-anak menggunakan instrumen "ergograf". Temuan dari penelitian ini sangat memberi wawasan dan inspirasi terkait pergerakan gelombang energi dalam diri anak-anak. Ketika anak-anak yang sedang dalam kelelahan diberi pujian atau penghargaan, maka ergograf memberikan sinyal kuat terkait peningkatan gelombang enargi. Sebaliknya, ketika anak-anak dikritik atau diberi komentar pedas bahkan cenderung menjatuhkan, maka ergograf menunjukkan energi anak-anak merosot tajam.
Penemuan ini memberikan referensi yang baik tentang bagaimana bersikap terhadap orang lain. Tubuh sebagai tatanan biologis dan psikologis mampu merespon berbagai stimulus dari eksternal sebagai sebuah reaksi yang berpengaruh dalam tatanan sosial. Menjadi jelas bahwa pujian, penghargaan, komentar positif dan sejenisnya mampu memberikan motivasi, kelegaaan, semangat, kegembiraan, dan optimisme. Sebaliknya, kritik pedas, komentar negatif, intimidasi, tekanan, dan sejenisnya memberikan dampat pada rasa rendah diri (minder), putus asa, pesimis, marah, sedih, dan merasa tak berguna.
Di sisi lain, anak yang dalam keluarga biasa dimengerti, diajak berbicara, diberi tanggung jawab sesuai tingkat usianya, didukung, dan ditunjukkan hal-hal yang baik maka anak-anak dalam keluarga tersebut menjadi anak yang berkembang positif. Mereka bertumbuh menjadi anak yang sabar, dewasa, mandiri, percaya diri, dan mengerti tentang sopan santun dan tata krama dalam kehidupan sosial.
Lebih dalam melihat pengaruh lingkungan pada perkembangan pribadi dan karakter, juga terjadi pada orang dewasa. Komunitas, persahabatan, lingkungan kerja, dan tim di mana orang-orang dewasa berada juga memberikan dampak positif maupun negatif seiring dengan bagaimana dinamika dalam kelompok tersebut.
Akhirnya, penting bagi kita memulai dari diri kita masing-masing untuk memberikan stimulus positif pada diri kita masing-masing sehingga peningkatan gelombang energi dalam diri begitu besar. Dengan demikian, pribadi yang positif akan mampu memberikan stimulus yang positif juga pada sesama sehingga terbentuk lingkungan yang kondusif, produktif, dan saling mengembangkan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI