Mohon tunggu...
FX Aris Wahyu Prasetyo Saris
FX Aris Wahyu Prasetyo Saris Mohon Tunggu... Penulis - Menikmati menulis dan membaca dalam bertualang makna kehidupan menuju kebijaksanaan abadi.

Penulis, Pembaca, Petualang, dan Pencari Makna.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bertekun dalam Hal-hal Kecil, Remeh, Receh, dan Sederhana

20 Februari 2024   10:10 Diperbarui: 20 Februari 2024   10:16 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bertekun dalam hal kecil, menata tempat tidur. Sumber: https://www.bearmattress.com/blogs/news

Santo Fransisikus dari Asisi pernah berkata, "Mulailah mengerjakan apa yang perlu, kemudian lakukan apa yang bisa dikerjakan, dan tiba-tiba saja Anda akan mampu mengerjakan apa yang tidak mungkin Anda kerjakan." 

Pernyataan inspiratif senantiasa bisa menjadi penyegar di pagi hari dan sekaligus memberikan motivasi untuk selalu bertekun dengan segala tanggung jawab dan kebaikan.

Mulailah melakukan hal-hal kecil, remeh, receh, dan sederhana dalam hidup ini. Tidak perlu berkecil hati dan merasa tidak melakukan sesuatu yang tak berguna. 

Melakukan sesuatu yang tampaknya tidak hebat, sejatinya merupakan proses membangun kebiasaan dan ketekunan yang pada waktunya nanti menghasilkan makna dan buah-buah kehidupan yang semakin membuat hidup lebih hidup.

Menata tempat tidur, membersihkan dapur setelah dipakai, menata sepatu dan sandal pada tempatnya, merapikan meja kerja, membuat list to do, dan masih banyak lagi hal-hal sederhana yang menjadi rutinitas sejatinya merupakan sarana yang ampuh untuk membangun kebiasaan dan karakter baik. Tak ada sesuatu yang besar dan hebat tanpa proses ketekunan tentang hal-hal kecil dan sederhana.

Sudah waktunya setiap pribadi dalam keluarga, komunitas, ataupun dalam Lembaga tertentu mulai membangun kesadaran pada hal-hal kecil dan sederhana. Layaknya sebuah benih/biji, yang pada waktunya berada di tanah yang subur akan bertumbuh dan berkembang menjadi besar dan menghasilkan buah atau panenan yang melegakan jiwa.

Hal-hal kecil selayaknya benih/biji, ketika dijadikan kebiasaaan dalam ketekunan maka akan membentuk pribadi yang berkarakter dan berkualitas. 

Menabur benih menata tempat tidur setiap pagi dan memeliharanya setiap hari dengan ketekunan, pada waktunya akan membentuk pribadi yang bertanggung jawab dan disiplin dalam setiap pekerjaan dan aktivitasnya. 

Selalu membuat catatan kecil (list to do) di pagi hari, senantiasa juga membangun pribadi yang selalu matang dalam perencanaan sehingga siap memegang tanggung jawab besar yang membutuhkan fokus dan kontrol Tingkat tinggi.

Semakin jelaslah bahwa tidak perlu berkecil hati dalam ketekunan pada hal-hal yang tampaknya kecil, remeh, receh, dan sederhana karena proses kehidupan ini akan memberikan kemantapan dalam sinergi akal budi, hati, jiwa, dan raga. Tetap bertekun dan pada waktunya akan memanen makna dalam setiap karya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun