Mohon tunggu...
Martir Merah
Martir Merah Mohon Tunggu... -

hanya anda yang mampu menilai saya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Garuda Tak Lagi Perkasa

27 September 2011   08:42 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:34 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

sang garuda tak lagi mengangkasa....
sayapnya tak mampu lagi mengepak
tersayat tangisan anak negeri
mereka lapar!!!! lapar akan segala hal

cengkramannya tak lagi tajam mencakar
kukunya telah terpangkas oleh  rakusnya para pengadil
pengadil yang menjual belikan keadilan bagai dagangan di pasar

apakah garuda hanya burung peliharaan para penguasa negeri ini........
yang terkurung dalam sangkar korup yang berbau menyengat??

dimana kah kalian saudaraku!!!!!!
bebaskanlah garuda qta ini.......
agar dia dapat terbang mengangkasa lagi
menjadi sang penakluk dunia.........

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun