Mohon tunggu...
Martina Novalina
Martina Novalina Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Dosen. Chief Editor dari Jurnal Vox Dei (Terakreditasi Sinta 4). Reviewer dan Editor dari beberapa Jurnal Nasional Terakreditasi Sinta. Pernah menjadi penulis di beberapa renungan harian kristiani maupun kurikulum pengajaran kristiani untuk Anak dan Remaja. Memiliki beberapa buku dan artikel jurnal yang terbit di Jurnal Nasional maupun Internasional.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Melepaskan Topeng: Pentingnya Kejujuran Terhadap Diri Sendiri

28 Desember 2024   18:58 Diperbarui: 28 Desember 2024   18:58 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Melepaskan Topeng (Sumber: istockphoto.com/Hallgerd)

Pernahkah kita berpikir kenapa hingga saat ini kita masih saja menjalani hal-hal yang tidak baik? Bersikap cuek, tidak peduli dengan sekitar, selfcentris, atau bahkan melakukan hal-hal yang mungkin menyakiti hati Sang Pencipta?

Pernahkah berpikir bahwa sebenarnya yang kita lakukan itu adalah hal-hal bodoh yang sia-sia? Tahu bahwa hal itu salah tetapi masih saja menikmatinya. Kenapa, ya?

Well...sepertinya memang kita masih harus terus intropeksi diri dan belajar jujur dengan diri sendiri. Belajar mengakui kalau kita sedang tidak baik-baik saja. 

Belajar melepaskan topeng "i am ok" ketika seseorang menghampirimu. Tidak mengapa kok terlihat tidak "ok" oleh orang lain. Mereka pun bukan manusia sempurna yang selalu dalam keadaan "ok". 

Tapi jangan kecewa juga jika akhirnya mereka tidak bisa menjadi solusi untuk masalah kita. Minimal kita tahu bahwa masih ada orang lain yang peduli dengan kita.

Jujur dengan keadaan diri dan menvalidasi semua rasa yang kita miliki pada akhirnya akan membuat kita sadar tentang diri sendiri. Dan ini akan membuat kita lebih mudah memperbaiki diri, jika kita tidak keras kepala.

Di akhir-akhir hari menjelang tahun baru 2025...stop menyalahkan diri sendiri atas semua kegagalan tetapi moving forward untuk terus semangat memperbaiki diri. 

Semua pencapaian yang telah kita capai di tahun 2024 pakailah sebagai sebuah modal untuk kita melanjutkannya di tahun selanjutnya tanpa harus mendongakkan kepala. 

Di tahun 2024 Sang Pencipta telah membuktikan keberadaan-Nya dalam setiap musim, begitu juga di tahun-tahun yang akan datang. 

Hidup mungkin tidak akan berjalan lebih mudah tetapi pasti ada hasilnya. Be ready for another struggle but never forget, He is always be there.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun