Berada di sekitar kawasan Gunung Katu, Desa Jatisari yang memiliki tiga dusun yaitu dusun Jatisari, dusun Tambak Sari, dan dusun Pendem merupakan salah satu desa yang memiliki potensi wisata. Memiliki potensi alam yang indah dan lingkungan yang subur menjadi daya pikat dari Desa Jatisari. Sayangnya, berdasarkan survey yang telah dilakukan, pengelolaan potensi desa yang telah ada tersebut dirasa masih belum berjalan secara maksimal. Untuk itu, salah satu upaya untuk menjadikan Desa Jatisari sebagai desa wisata, maka perlu dilakukannya branding wisata.
Sehubungan dengan hal tersebut, Pada hari Minggu, 11 Juli 2021 Mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang yang dibimbing oleh Lutfiah Ayundasari, S.Pd, M.Pd melaksanakan program kerja penyuluhan Branding Wisata bersama Karang Taruna Desa Jatisari guna mengoptimalkan pengembangan potensi Desa Jatisari.Kegiatan program ini tentunya dilakukan sesuai dengan protokol Kesehatan.
img-20210712-wa0012-60ec727606310e541f141453.jpg
Kegiatan
Penyuluhan ini diawali dengan pembukaan dan doa oleh Saudari Nadia selaku MC, lalu dilanjutkan dengan sambutan oleh ketua kegiatan yaitu saudara Yakub dan saudari Jihan. Materi penyuluhan branding wisata disampaikan oleh ketua kegiatan. Materi penyuluhan tersebut terdiri dari penjelasan mengenai gambaran umum dari Desa Jatisari , analisis desa menggunakan SWOT terkait dengan kekuatan, kelemahan, peluang, dan juga ancaman di Desa Jatisari, selain itu juga dijelaskan mengenai strategi yang dapat diterapkan oleh masyarakat untuk mengambangkan desa wisata. Setelah kegiatan penyuluhan selesai, dibuka sesi tanya jawab untuk peserta kegiatan penyuluhan ini dan kegiatan ditutup dengan doa.
img-20210712-wa0023-60ec729d06310e73172658d3.jpg
Kegiatan penyuluhan branding wisata berjalan dengan baik dan mendapatkan respon yang positif dari peserta penyuluhan. Diharapkan dengan adanya penyuluhan branding wisata di Desa Jatisari ini, pemuda pemudi karang taruna Desa Jatisari dapat membantu dan mengembangkan potensi desa dan menjadikannya desa wisata yang akan lebih dikenal oleh masyarakat luas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya