Mohon tunggu...
Martha Dillar
Martha Dillar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hallo. Saya adalah mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia di salah satu universitas negeri di Lampung yaitu Universitas Lampung.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pelatihan Inovasi Produk Pisang dalam Rangka Mengembangkan UMKM Desa oleh Mahasiswa KKN Unila 2024 di Desa Rawa Selapan

7 Maret 2024   01:30 Diperbarui: 7 Maret 2024   01:33 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Rawa Selapan, Candipuro, Lampung Selatan- Kelompok Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa Unila Periode 1 Tahun 2024 di Desa Rawa Selapan, Lampung Selatan mengadakan pelatihan pembuatan produk dari bahan pisang. "Pelatihan ini bertujuan mengembangkan dan menciptakan inovasi terhadap UMKM olahan pisang di Desa Rawa Selapan, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan," ucap penanggungjawab program kerja pada (15/01/2024) saat dimintai keterangan.

Desa Rawa selapan adalah salah satu desa di Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan yang memiliki potensi pertanian cukup besar. Luas areal persawahannya yang mencapai angka 660 hektare membuatnya menjadi salah satu desa dengan luas sawah terbesar di Lampung Selatan. 

Selain hasil pertanian, desa rawa selapan juga banyak menghasilkan hasil kebun salah satunya yaitu pisang. Melihat potensi pisang yang cukup besar, banyak warga desa rawa selapan memanfaatkan pisang untuk dijadikan usaha makanan seperti keripik pisang. "Di beberapa dusun terdapat pabrik pembuatan keripik pisang," ucap kepala dusun pada saat Mahasiswa melakukan proses survei (08/12/2023).

Pelatihan ini diadakan di Aula kantor desa Rawa Selapan, Kecamatan Candipuro, Lampung selatan pada hari Minggu (15/01/2024). Pelatihan ini dihadiri oleh anggota PKK Desa Rawa Selapan dan perwakilan masyarakat Desa Rawa Selapan. 

Indri Febriana (Mahasiswa KKN Unila) selaku penanggungjawab program menjelaskan kegiatan dalam pelatihan terdiri atas tiga tahapan yaitu tahap persiapan alat dan bahan, demonstrasi pembuatan produk dan praktik pembuatan produk. 

Dirinya mengatakan bahwa pelatihan ini berorientasi pada pemahaman peserta pelatihan akan cara membuat produk pisang nugget sebagai ide usaha yang kekinian. Dirinya dan kelompok berharap pelatihan ini dapat membantu warga desa dalam mengembangkan produk dari olahan pisang.

"Kami menyambut dengan baik dan sangat senang dengan pelatihan yang diusung oleh adik-adik Mahasiswa KKN Unila ini ya, apalagi pelatihan ini berorientasi pada pengembangan produk UMKM di desa kami. Jadi ya sangat senang dan juga mengganggap hal ini adalah kegiatan yang sangat bermanfaat terutama bagi pelaku UMKM produk pisang, kami jadi punya ide baru untuk mengolah buah pisang" ucap salah satu peserta pelatihan (15/01/2024).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun