Desa Sepanjang, Gondanglegi (9/7) - UMKM atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah merupakan suatu bisnis atau usaha yang dijalankan baik oleh individu, rumah tangga maupun badan usaha kecil. Sebagai penggerak roda perekonomian, keberadaan UMKM sangat dibutuhkan mulai dari tingkat nasional hingga desa sekalipun. Pentingnya UMKM bagi desa di antaranya untuk meningkatkan bidang perekonomian desa. Salah satu Program Kerja yang diusung oleh Tim KKN UM, Desa Sepanjang, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, yakni pendampingan UMKM melalui pemberian buku kewirausahaan yang disusun langsung oleh Tim KKN. Pendampingan dilakukan sebagai salah satu cara dalam mendukung perkembangan ekonomi di desa Sepanjang melalui pengembangan UMKM desa.
Dalam era digitalisasi saat ini, penting bagi pemilik usaha untuk mengetahui apa saja yang diperlukan dalam mengembangkan serta mempertahankan usahanya di era saat ini, terlebih lagi dengan adanya kondisi pandemi covid-19. Oleh karena itu Tim KKN Universitas Negeri Malang di Desa Sepanjang, mencanangkan program kerja berupa pendampingan bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan usaha yang dimiliki. Pendampingan dilakukan melalui pemberian buku mengenai kewirausahaan yang berisikan bagaimana mengelola suatu usaha baik, branding, pengelolaan keuangan, serta bagaimana mempromosikan usaha tersebut secara online. Buku dirancang secara mandiri oleh Tim KKN Universitas Negeri Malang dengan mengambil topik dan pembahasan yang disesuaikan dengan kebutuhan pelaku UMKM.
Pembagian buku dilaksanakan secara langsung dengan mendatangi lokasi UMKM serta didampingi oleh perangkat desa yang bertugas. UMKM desa Sepanjang yang didatangi oleh Tim KKN Universitas Negeri Malang meliputi usaha makanan ringan opak, roti, peternakan lebah serta produksi madu murni, dan usaha toko maupun warung yang menyediakan makanan ringan hingga berat. Selain membagikan buku, Tim KKN Universitas Negeri Malang juga berbincang-bincang bersama pelaku UMKM mengenai awal mula usaha tersebut terbentuk, hambatan yang biasa ditemui, dan juga mengenai perkembangan usaha pada saat pendemi. Pelaksanaan pendampingan UMKM melalui pembagian buku kewirausahaan menjadi langkah baik untuk mendukung perkembangan UMKM di Desa Sepanjang.
Harapannya dengan buku yang dibagikan, pelaku UMKM di desa Sepanjang dapat memperoleh informasi terkait kewirausahaan yang selama ini akses terhadap informasi-informasi tersebut cukup terbatas bagi mereka. Sehingga, melalui bekal informasi yang didapat, para pelaku UMKM dapat tetap produktif dan mampu mempertahankan usahanya di tengah kondisi pandemi covid-19 saat ini atau bahkan berinovasi pada produknya yang dapat membantu perkembangan usaha di masa depan. (lisr/mad)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H