Dunia anak adalah dunia bermain, karena hampir seluruh aktivitas anak- anak melibatkan unsur bermain. Parke dalam Moeslichatoen( 2004;34) mengatakan bahwa bermain berfungsi mempermudah perkembangan kognitif, diantaranya mengenal konsep bilangan( Sugiono,2006;16).Â
Dengan demikian lingkungan bermain anak memberi peran yang sangat besar karena paa saat bermain anak akan menyerap dan mempelajari segala sesuatu yang terjadi dilingkungan sekitarnya.Â
Penggunaan alat permainan dapat mengembangkan berbagai aspek perkembangan ( Suyatno,2005;125), diantaranya aspek perkembangan kognitif yakni bidang perkembangan kemampuan mengenal bilangan turut berkembang. Â
Pada saat anak memainkannya mereka dapat melakukan berbagai kegiatan seperti: Menghitung benda, membuat urutan bilangan dengan benda, memasang lambang bilangan dengan benda. Melalui kegiatan tersebut anak mendapatkan berbagai konsep pengetahuan untuk mengenal konsep bilangan.Â
Oleh karena itu lingkungan belajar anak hendaknya dilengkapi dengan alat permaianan kartu angka dan benda- benda dalam jumlah yang seimbangdengan kebutuhan setiap anak berdasarkan usia agar semua anak mendapatkan kesempatan penggunaan yang sama.
MEDIA KANTONG PINTAR.Â
Menurut Gagne, Media adalah: berbagai jenis komponen dalam lingkungan anak yang dapat mendorong anak untuk belajar. Sedangkan Briggs berpendapat bahwa media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta mendorong anak untuk belajar.Â
Sedangkan kantong pintar dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata kantong berarti tempat untuk membawa sesuatu, sedangkan pintar adalah pandai.Â
Disini dapat disimpulkan bahwa, media kantong pintar adalah Sebuah alat pembelajaran berbentuk kotak yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran yang berkaitan dengan semua aspek perkembangan.Â
Didalam kantong pintar berisi begitu banyak alat permainan yang berkaitan engan kognitif anak. misalnya : batu, lidi, kancing, dadu,kulit siput, biji-bijian, kain perca, kartu angka, kartu huruf,kartu domino, kartu bentuk- bentuk geometri,balok mini. Â