Media Komunikasi yang Sehat di Kalangan Remaja

MEDIA KOMUNIKASI YANG SEHAT DI KALANGAN REMAJA 

Marsan al muzaki 

NIM:23010400155

Prodi: ilmu komunikasi

Dosen: Dr. Nani nurnani muksin M.Si

Setiap manusia pasti melakuakan komunikas baik jarak dekat maupun jarak jauh dengan keluarga, kerabat, teman, ataupun dengan orang yang tidak kita kenal bahkan belom pernah ketemu. 

Nah, sebenernya komunikasi itu apa sih?, komunikasi adalah proses pertukaran informasi, gagasan, perasaan, dan pandangan antara individu atau kelompok. Dan menurut para ahli juga komunikasi berbeda-beda makna, contoh; Menurut, Everett M Rogers dan Lawrence Kincaid dalam buku Communication Network: Toward a New Paradigm for Research (1981) menyebutkan komunikasi ialah proses di mana dua orang atau lebih membentuk ata melakukan pertukaran informasi antara satu sama lain, yang pada gilirannya terjadi saling pengertian yang mendalam. 

Sekarang bagaimana kita menggunakan atau melakukan komunikasi dengan benar dan baik mau untuk kita ataupun untuk orang lain, karena banyak orang juga yang salah menggunakan komunikasi, ada juga orang yang sengaja menggunakan komunikasi yang semestinya tidak dilakukan. Konci pertama terjadi nya komunikasi yaitu adalah gadget. Dan sekarang hampir semua orang memiliki gadget bahkan sampai anak dibawah umur juga udah memilikinya. 

Berdasarkan Survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2017, sebanyak 143,26 juta orang atau 54,68 persen dari populasi Indonesia menggunakan internet Penetrasi pengguna internet terbesar di usia 13-18 tahun (75,50 persen). Dan itu juga para pengguna internet pasti menggunakan nya untuk bermain social media dan hampir seluruhnya pasti mepunyai social media. Seperti; Instagram, facebook, twiter, tiktok, youtube dan lainnya. 

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara dalam acara Internet Aman untuk Anak di Jakarta, 6 Februari 2018, mengungkapkan, sebanyak 93,52 persen penggunaan media sosial oleh individu Indonesia berada di usia 9- 19 tahun dan penggunaan internet oleh individu sebanyak 65,34 persen berusia 9-19 tahun. Karena itu lah dengan kita menggunakan social media kita pasti akan melakukan komunikasi dengan orang banyak yang kita kenal maupun yang tidak kita kenal. Dan karena itu kita harus bijak dan pandai saat melakukan komunikasi dengan orang lain. Seperti banyaknya kasus komunikasi yang salah. Seperti banyaknya kasus penipunan yang itu dilakukan oleh orang yang menyalah gunakan komunikasi. 

Ada juga kasus peneroran dan pemerasan seperti kita ditelfon atau dikirim pesan singkat diberitahu apa saja yang bersifat mengancam agar si korban mau melakukan apa saja yang di suruh pelaku. Karena itulah kita harus bisa bijak saat berkomunikasi terutama untuk para remaja karena Sebagian banyak pelaku dan korban itu berasal dari golongan remaja. Dan itu sangat berbahaya karena bisa lanjut kejalur hukum. UU ITE terdapat dalam Pasal 28 ayat (1) yang berbunyi: Setiap orang dengan sengaja, dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam Transaksi Elektronik. Seperti undang-undang yang dijelaskan itu, kasus ini juga disebabkan oleh penyalagunaan komunikasi yang tidak bijak.