Pembelajaran yang Menyenangkan dengan Model PJBL dan Metode Eksperimen

Proses pembelajaran merupakan proses yang didalamnya terdapat interaksi antara guru dan peserta didik dan komunikasi timbal balik yang berlangsung secara edukatif untuk mencapai tujuan pembelajaran. Proses pembelajaran pada saat ini dikenal  pembelajaran abad 21 dimana pembelajaran ini  menggabungkan kecakapan literasi, kemampuan pengetahuan, keterampilan, perilaku, serta penguasaan teknologi. 

Pembelajaran abad 21 berpusat pada peserta didik, peran guru hanya sebagai fasilitator. Jadi peserta didik dituntut untuk aktif dalam pembelajaran. Adapun kompetensi yang harus dimiliki  oleh peserta didik  di abad 21 ini disebut sebagai 4C yang mencakup creativity and innovation, collaboration, communication, and critical thinking and problem solving. 

Proses pembelajaran akan lebih efektif jika dilakukan dalam situasi yang menyenangkan, baik bagi guru maupun peserta didik. Salah satu tingkat keberhasilan guru dalam mengajar adalah peserta didik merasa senang dan semangat, antusias dan fokus dalam mengikuti pembelajaran.

Salah satu upaya pembelajaran menyenangkan yang saya lakukan  adalah melakukan pembelajaran dengan model project based learning dengan metode eksperimen pada materi  zat aditif pewarna pada makanan. Dengan sintaks-sintaks model  project based learning peserta didik dituntun untuk belajar secara aktif dan mandiri. Dengan metode eksperimen peserta didik melakukan percobaan secara langsung sehingga anak memperoleh pengalaman yang nyata.

Dari hasil pembelajaran ini saya berupaya agar peserta didik mendapatkan pengalaman dalam belajar yang nantinya  dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.