Halo moms atau dad juga yang iseng baca artikel ini:)
Dapat memberikan yang terbaik bagi bayi adalah kebahagiaan tersendiri buat ibu, tanpa mengurangi simpati bagi ibu yang tidak berhasil memberikan asi buat bayinya.
Kembali bekerja setelah masa cuti melahirkan sudah habis seharusnya tidak menghambat ibu untuk tetap memberikan asi buat bayi. Asi dapat tetap diberikan dengan cara memeras dan menyimpan asi untuk nantinya diberikan ke bayi saat ditinggal bekerja.
Berikut beberapa tips singkat dari saya selain tips lengkap cara menyimpan asi yang dapat dibaca di artikel di bawah ini:
> Siapkan wadah untuk menyimpan asip. Kalau saya sendiri karena alasan ke-ekonomisan dan lebih praktis memilih wadah botol kaca (bekas botol uc, dengan tutup botol plastik yang bisa dibeli di banyak lapak - olx dot com) dan juga plastik foodgrade. Dengan plastik foodgrade space penyimpanan yang diperlukan lebih sedikit.
> Siapkan space di kulkas untuk penyimpanan asip. Jika space yang digunakan bercampur dengan bahan makanan lain sebaiknya asip dipisahkan - atau diberikan wadah tertutup.
> Mulailah seawal mungkin. Jangan mulai memeras asi setelah dekat hari kembali bekerja. Lebih awal memulainya akan lebih baik, karena akan ada banyak stok asip yang dapat disiapkan. Disamping dengan rutin mengeluarkan-memeras asi, tubuh ibu juga akan makin banyak memproduksi asi.
> Jangan lupa memberi label tanggal asi diperas, agar tahu asi mana yang sebaiknya dikonsumsi terlebih dahulu.
Demikian tips tambahan disamping tips lengkap cara menyimpan asi yang dapat dibaca di artikel di link ini >> http://m.kompas.com/female/read/2010/09/03/1501441/Jangan.Asal.Simpan.ASI
Selamat memeras ibu...
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI