Mohon tunggu...
Marniati Kariani
Marniati Kariani Mohon Tunggu... Guru - Guru PPKn

marniati kariani, Sengkol 17 Maret 1994. Mahasiswa Universitas Mataram FKIP S1 Reg. PPKn|sekarang sudah jadi guru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Benang Kusut Pendidikan

10 Maret 2015   11:24 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:54 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Apakah pendidikan sudah berhasil ? suatu pertanyaan yang membuat dilema mengenai kondisi pendidikan saat ini yang terkesan masih ada masalah yang mewarnai pendidikan.

pendidikan mempunyai tugas menyiapakan sumber daya manusia untuk melakukan pembangunan di masa yang akan datang. Pendidikan merupakan salahsatu cara dalam mewujudkan tujuan negara yakni mencerdaskan kehidupan bangsa, tampaknya tujuan negara dalam mencerdaskan kehidupan bangsa masih belum optimal.

persoalan pendidikan yakni kecenderungan dalam pembinan ahlak dan moral yang menyebabkan lunturnya tanggung jawab, dan kepedulian. Melihat banyak kasus tawuran yang terjadi di Indonesia. Sampai saat ini siswa banyak yang melakakukan kekerasaan, sepanjang januari-oktober 2013 Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas Anak) mencatat 229 kasus tawuran.

Persoalan yang mendasar yakni pendidikan di negara ini masih banyakmengembangkan intelektual saja. pernyaataan ini tidak akan munculseandainya negara berhasil mengembangkan pendidikan. Dalam hal ini pembinaan tidak hanya intelektual saja, melainkan pembinaan ahklak dan moral. Pendidikan di negara ini masih di katakanberat sebelah. Penyampaiann intelektual dan ahklak moral belum seimbang. Padahal pendidikan tidak hanya mengembangkan kognitif , melain afektif. Pendidikan juga kerap di samakan dengan perintah guru terhadap siswa. Tidak hanya itu pendidikan juga jerap disebut sebagai alat transfer pengtetahuan guru ke murid.

Pendidikan harusnya menyampaiakan intelektual dan pengetahuan tentang ahlak moral tidak berat sebelah. Peyampean intelektual di selaraskan dengan penyampean mengenai akhlak dan moral yang menjunjung kesetiakawanan dan tanggung jawab.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun