BANDUNG -- Perjuangan rakyat Gaza, Palestina masih belum usai. Di tengah krisis berkepanjangan, mereka tidak hanya melawan kekerasan yang bertubi-tubi, Â tetapi juga harus bertahan hidup di tengah bencana kemanusiaan.Â
Hingga Senin (12/2/2024), lebih dari 27.000 rakyat Palestina meregang nyawa dan lebih dari 60.000 orang mengalami luka-luka. Kondisi diperparah dengan banyaknya rumah, masjid, sekolah, dan rumah sakit yang rusak parah bahkan hancur akibat serangan yang tiada hentinya.
DT Peduli bekerja sama dengan berbagai mitra terus berupaya menyalurkan bantuan kemanusiaan ke Gaza, salah satunya bersama GHN (Global Humanity Network). Adapun bantuan yang telah disalurkan berupa paket pangan kepada 400 keluarga di Rafah, Jalur Gaza pada Rabu (07/2/2024).
Â
Tak hanya itu, DT Peduli bersama GHN juga kembali menyalurkan makanan siap santap kepada 1.375 penerima manfaat di Rafah, pada Senin (12/2/2024). Kedua bantuan tersebut diterima dengan penuh suka cita para penerima manfaat di tenda pengungsian mereka.
Direktur Projek Strategis DT Peduli Muhammad Ihsan, mengatakan, DT Peduli akan terus berupaya membantu rakyat Palestina dan mendukung perjuangan mereka untuk merdeka.
Â
"Alhamdulillah, DT Peduli masih terus berkomitmen untuk menjadi bagian dari perjuangan masyarakat Palestina. DT Peduli akan terus mendoakan dan menyuarakan kemerdekaan rakyat Palestina serta terus menyalurkan bantuan-bantuan kemanusiaan ke Gaza dan sekitarnya melalui berbagai cara," kata Ihsan.