Wahai Rasa Malas
Oleh : Zahra Al Kautsar
Assalamu'alaikum sobat zilenial, apa kabar ?. Semoga selalu dalam keadaan sehat ya... Btw, udah pada buat daftar liburan belum nih ?. Kalau aku, belum hehe.
Hari libur adalah hari yang sangat ditunggu-tunggu, ia ga sih ?. Dimana hari saat bisa santai seharian, rebahan sampai bosan, jail ke keluarga, bahkan sampai diomelin ibu karena malas membantu. Hwaaahhh, indahnya liburan udah kebayang ya.
Nah, udah dekat liburan nih, kalian lagi sibuk atau malah malas-malasan ?. Malas boleh ya, tapi jangan sampai kebablasan. Malas itu tercipta agar bisa berhenti sejenak untuk merehatkan badan, merenung, atau menikmati sejenak waktu bersantai agar tidak terlalu penat memikirkan tugas atau pekerjaan yang selalu dikerjakan.
Taukah kalian ada malas yang baik lhooo. Ada ya tau ? Hehehe
Malas yang baik yaitu malas melakukan kemaksiatan, malas nongkrong atau melakukan hal yang tidak bermanfaat. Itu malas yang keren tau, karena bisa menjauhkan kita dari hal-hal yang tidak baik.
Ada sebuah kata mutiara berbahasa arab, terjemahannya :
"Berjuanglah dan jangan malas, karena kemalasan itu dapat menyebabkan kegagalan dan kesialan bagi orang yang mengerjakannya".
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
"Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak, dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik." (QS. Ali 'Imran : 14)