Mohon tunggu...
Mariza Nabila
Mariza Nabila Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Nanas Muda Untuk Mencegah Kehamilan?

14 Agustus 2018   12:40 Diperbarui: 17 Agustus 2018   23:40 25461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

            “Kalau sedang mengandung nanti, hindari mengkonsumsi nanas! Berbahaya lho untuk janin.”, “Hati-hati ya, nanas bisa menyebabkan keguguran.”, “Nanas sangat berbahaya untuk kandungan, apalagi nanas muda.” Sering kali kita mendengar kalimat-kalimat tersebut dalam keseharian kita, yang menimbulkan pertanyaan di benak masyarakat, apakah informasi tersebut mitos atau kah fakta?

            Mitos ini sendiri muncul ketika orang-orang mengetahui kandungan yang terdapat pada nanas. Nanas, mengandung enzim Bromelain. Sebelumnya, apa itu enzim Bromelain? Bromelain adalah enzim yang berfungsi untuk memecah protein pada tubuh. 

Janin yang masih berusia muda atau janin yang baru dikandung terdiri dari protein sederhana maka mengonsumsi nanas dianggap berbahaya karena akan menyebabkan pendarahan dan keguguran, atau merangsang leher rahim untuk melonggar dan melunak sehingga memicu persalinan dini1. Hal tersebut tidak sepenuhnya salah, Bromelain dalam bentuk tablet atau kapsul memang tidak dianjurkan untuk ibu hamil, karena benar, Bromelain memang memecah protein dalam tubuh yang memicu pendarahan abnormal dan kontraksi dini, yang karena itu meningkatkan resiko keguguran.

Ternyata, mitos tentang nanas yang menyebabkan keguguran tidak sepenuhnya bisa dibenarkan karena ada beberapa wanita hamil yang mengkonsumsi nanas ketika sedang hamil, dan tidak ada masalah pada kandungannya. Hal ini terjadi karena dosis Bromelain yang terkandung dalam satu buah nanas segar tidak cukup tinggi untuk memberikan dampak nyata pada rahim dan alat reproduksi. Dilansir dari studi Duke University Medical Center pada tahun 2011, dalam satu porsi jus nanas segar, hanya terdapat 16 mg Bromelain. Agar kandungan Bromelain dalam nanas bisa mencapai efek menggugurkan, diperlukan tujuh sampai sepuluh nanas sekaligus (dalam sekali waktu makan)2.

            Malah sebenarnya bromelin mempunyai banyak khasiat baik untuk kesehatan, seperti menghancurkan plak kolesterol, dan bila digabungkan dengan nutrisi lainnya bromelin dapat membantu melawan iskemia atau reperfusi yang terjadi pada otot.3nanas bisa sangat bermanfaat untuk ibu yang sedang mengandung. Nanas memberikan nutrisi kepada janin sehingga bisa bertumbuh secara optimal, dalam satu porsi nanas menunjang setidaknya tujuh puluh sembilan miligram vitamin C yang diperlukan untuk pertumbuhan kulit, tulang rawan, dan tendon bayi, dan juga kekebalan tubuh si bayi itu sendiri. Nanas juga berguna untuk memerangi sembelit, yaitu masalah utama ketika tengah mengandung, dan memberikan masih banyak nutrisi lainnya yang dikandung oleh nanas.

            Yang perlu diperhatikan adalah walaupun nanas dianggap tidak membahayakan bagi ibu hamil, dalam mengkonsumsi nanas tetap harus berhati-hati. Untuk yang memiliki perut yang sensitif, sebaiknya menghindari memakan nanas, karena asam dalam nanas bisa menyebabkan refluks asam lambung atau perut mulas. Para ibu yang sedang mengandung yang memiliki resiko atau mungkin sudah menderita diabetes gestasional4juga harus memperhatikan jumlah nanas yang di konsumsi, terlebih lagi yang dalam bentuk jus. Jus adalah sumber gula, yang bisa menyebabkan gula darah meningkat tajam. Terakhir, orang yang memiliki alergi terhadap buah nanas itu sendiri, gejala yang terjadi bisa dalam bentuk sesak nafas, gatal, terjadi pembengkakan di mulut, reaksi kulit merah dan gatal, asma, dan pilek.    

            Jadi dengan bukti bukti diatas bisa kita katakan bahwa mitos nanas dapat menyebabkan keguguran bisa dibilang betul jika nanas tersebut dimakan dalam kuantitas yang banyak, namun jika masih dalam jumlah yang normal, buah nanas malah dapat menunjang pertumbuhan janin, dan ketika kehamilan memasuki trisemester akhir, bisa membantu proses persalinan, apabila mengkonsumsi nanas dalam jumlah yang tepat dan memperhatikan kondisi tubuh masing-masing. Para ibu yang sedang mengandung tetap bisa mengkonsumsi nanas dalam bentuk jus, kalengan, atau utuh, dan mendapatkan manfaat dari buah ini selama dalam batas normal, dan mengingat pantangan yang dimiliki masing masing diri sendiri. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun