Kalau aku tahu orang yang mendonorkan matanya untukku adalah kakak, aku tidak akan mau menerimanya. Aku rela jika harus selamanya hidup dalam kegelapan, asalkan aku tetap bersamanya. Dan aku rela seluruh darahku diambil untuknya, asalkan ia akan tetap hidup di dunia ini bersama orang-orang yang disayanginya.
"Kakak, maafkan aku.."
Berlanjut...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H