Mohon tunggu...
Marischa Waran
Marischa Waran Mohon Tunggu... Administrasi - MAHASISWA

MEMBACA BUKU TENTANG PENGETAHUAN PSIKOLOGI MENNJALANI HIDUP

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Waspada Monkeypox

8 September 2024   07:57 Diperbarui: 10 September 2024   08:57 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Oleh : Marischa Waran

Apa itu monkeypox ? MPOX atau yang dikenal saat ini dengan sebutan Monkeypox merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus monkeypox, dari spesies Genus Orthopoxvirus. Dimana ini terbagi menjadi dua klad virus yang berbeda yaitu : klad I dengan subklad Ia dan Ib, lalu klad II dengan subklad IIa dan IIb. Di tahun 2022-2023 wabah global mpox disebabkan oleh stran klad Iib.

Saat ini mpox terus menyebar dan merajarela hingga ke mancanegara dan menjadi ancaman bagi negara-negara. Disebabkan oleh clade Ia dab Ib sangat mengkhawatirkan. Pemerintah sedang melakukan penelitian mengenai vaksin untuk mpox, namun vaksin masih harus dipertimbangkan kembali.

Gejala umum dari monkeypox yaitu terjadi ruam pada kulit atau lesi mukosa yang berlangsung dua sampai empat minggu di tambah dengan demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, energi rendah dan pembengkakkan pada kelenjar getah bening.

Penularan monkeypox dapat terjadi melalui kontak fisik dengan seseorang yang terjangkit monkeypox, juga berbahaya karena dapat terkontaminasi dari hewan yang terinfeksi. Kepada ibu hamil virus dapa menular pada janin atau pada bayi yang baru lahir setelah masa kelahiran.

Mpox dapat dirawat dengan melakukan perawatan yang suportif untuk gejala demam dan dengan memeberikan perhatian yang cukup serius terhadap pola nutrisi, hidrasi, dan perawatan kulit, serta pencegahan dengan cara infeksi sekunder dan pengobatan koinfeksi, juga terhadap HIV.

Sebagai wujud dari waspada monkeypox kemenkes telah melakukan pemantauan dengan intensif di seluruh pintu masuk Indonesia, baik dari udara, laut, maupun darat yang terhubung negan negara-negara yang terdata melaporkan kasus monkeypox.

Pemerintah juga telah melakukan sosialisasi dan mengedukasi kepada seluruh masyarakat, petugas kesehatan, serta seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia untuk waspada terhadap monkeypox. Pemerintah juga membekali pedoman kepada seluruh Dinas kesehatan yang ada di Indonesia, seluruh rumah sakit, dan seluruh puskesmas agar memberikan perhatian yang serius terhadap monkeypox.

Pada saat ini pemeriksaan terkait monkeypox baru dilakukan di dua laboratorium, yakni laboratorium rujukan nasional BKPK Kemenkes dan laboratorium Institus Pertanian Bogor. Dan pemerintah sedang proses untuk melakukan penambahan sepuluh laboratorium untuk ditingkatkan dalam melakukan pemeriksaan PCR tersebut. Juga terdapat beberapa rumah sakit yang sudah bisa melakuakn PCR.

Dengan ini pemerintah Indonesia dan Dinas Kesehatan juga WHO menghibau agar kita dapat menjaga diri dan daya tahan tubuh terhadap monkeypox, karena berakibat fatal bagi yang menderita atau terkena virus dari monkeypox ini. Maka dari itu lakukanlah pembersihan tubuh dan kurangi kontak fisik dengan seseorang yang terjangkit agar dapat meminimalisir penyebaran dari virus monkeypox ini.

Sumber Artikel :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun