Mohon tunggu...
Marisa Fitriyani
Marisa Fitriyani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Aku menulis artikel tentang menentukan masa depan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menentukan Masa Depan

23 November 2022   11:45 Diperbarui: 23 November 2022   11:49 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sudahkah kamu menentukan planning untuk masa depanmu?

Sudahkah anda menentukan masa depan anda setelah lulus Smk?. Penentuan masa depan ini sangat penting untuk kehidupan kita di masa yang akan datang. Topik tentang masa depan diantara sebagian siswa sulit untuk dijawab. Sebagian kita masih memegang dua opsi saja yaitu kuliah atau bekerja?. Padahal rencana setelah lulus SMK tidak sebatas itu lho. Kamu bisa mengeksplorasi lebih banyak pilihan yang akan membawamu pada tujuan yang lebih besar terkait masa depan.
Bagi siswa yang baru lulus SMK atau SMA lebih memilih untuk lanjut kuliah, pilihan ini sering diangkat sebagian pelajar. Berbagai informasi mengenai perguruan tinggi negeri atau swasta sudah bisa kita akses di media sosial. Lalu kamu bertanya pada dirimu sendiri, sebenarnya apa sih minat dan bakat yang kamu miliki?. Kamu harus memikirkan matang-matang bakat dan minat yang kamu miliki bila perlu melakukan tes minat dan bakat. Barulah kamu mencari universitas beserta jurusannya yang cocok dengan bakat dan minatmu.
Bakat adalah suatu kemampuan yang ada didiri seseorang sejak lahir dimana kemampuan tersebut dapat digunakan untuk mempelajari sesuatu dengan cepat dan dengan hasil yang baik. Setiap orang memiliki bakat yang berbeda-beda dan bentuknya sangat beragamberagam. Misalnya seperti bakat musik, menari, melukis dan lain sebagainya. Minat adalah ketertarikan atau kecenderungan pada sesuatu yang merupakan sebuah aspek Psikologis. Misalnya minat terhadap akuntansi, minat terhadap mekanik, minat terhadap seni dan lain-lain.
Bagi kamu yang ingin kuliah tapi sedikit tahu tentang dunia perkuliahan, disini akan menyajikan perbedaan antara lingkungan SMK dan lingkungan kuliah. Selain memiliki kultur dan sistem pendidikan yang berbeda, dunia kampus juga berarti kesempatan untuk menemukan teman baru, tempat baru dan pengalaman baru.
Jam kuliah tidak seperti saat SMK, bagi kamu yang biasanya masuk sekolah pukul 07.00 sampai pukul 15.30, hal ini tidak akan terjadi di kuliah karena jam pelajaran mata kuliah lebih random dibandingkan jadwal pelajaran saat kamu SMK. Kamu bisa medapatkan jam kuliah pagi,siang,sore bahkan malam
Tugas kuliah tidak seperti tugas sekolah, jika kamu dulu sering mengerjakan tugas dinuku maka dijenjang perkuliah ini kamu akan lebih sering mendapatkan tugas seperti membuat makalah,review jurnal, menyusun laporan dan masih banyak lagi.
Terdapat tugas pratikum dan responsi, jika dimasa sekolah, kamu mendapatkkan materi pembelajaran, mengerjakan tugas dan pratikum dikerjakan pada waktu yang sama maka dijenjang kuliah kamu akan mengikuti kelas yang berbeda-beda.
Waktu dan tempat belajar dikampus umumnya lebih fleksibel, jika saat SMK kamu bisa naik kelas asalkan ikut kelas maka dikampus berbeda kalau nilai sebuah mata kuliah jelek maka wajib mengulang semester berikutnya.
Banyak pelajar yang memilih melanjutkan kuliah karena mereka bisa mengejar apa yang dari kecil mereka impikan. Terutama pelajar yang ingin menjadi dokter, psikolog dan lain lain. Namun mereka masih bingung karena masalah ini menyebabkan pro dan kontra diantara para orang tua siswa.
Sebagian orangtua mengatakan kuliah perlu dilakukan karena dengan kuliah kamu mendapatkan peluang profesi yang terbuka lebar. ketika kamu sudah memutuskan untuk lanjut kuliah dan memilih jurusan yang ingin kamu pelajari maka dari itu kamu memiliki kesempatan yang lebih besar untuk bekerja di bidang yang sama. Mengambil pendidikan tinggi juga berarti kamu menamba skill dan pengetahuan yang sudah kamu pelajari di SMK. Kamu juga akan memperoleh banyak teman dan menambah koneksi.
Dan sebagian lagi mengatakan tidak perlu kuliah karena biaya yang dikeluarkan untuk 4 tahun kuliah tidak murah, daripada untuk kuliah lebih baik digunakan untuk keperluan lainnya. Kuliah juga membuang buang waktu lebih baik kamu bekerja dan bisa menghasilkan uang. Dan yang lebih penting kamu itu perempuan yang pada akhirnya akan berakhir jadi ibu rumah tangga yang mengurusi suami dan anak anak nanti
Pada akhirnya anak membutuhkan dukungan dari orangtua untuk meraih masa depan karena dukungan orangtua sangat penting bagi penentuan masa depan anak. Orangtua perlu mendukung keputusan, bakat dan minat anak mereka.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun