Tak Selalu Miliki...
Matahari terbenam
lukis jingga di langit
Angin berbisik, membawa
cerita senja yang syahdu
Namun, di lubuk hati
rasa pilu mulai menggebu
Kenangan indah, kini
hanya tinggal
kenangan semu.
Tak selamanya apa
yang kita inginkan
dapat kita miliki
Terkadang, genggaman
erat pun tak mampu
hentikan takdir yang pergi
Harapan yang pupus, bagai mimpi
di siang bolong
Menyisakan luka, diiringi
perih yang tak terhingga.
Belajarlah untuk ikhlas, melepaskan apa
yang tak bisa dimiliki
Terimalah kenyataan, meski pahit dan pedih
Hidup ini penuh dengan
lika-liku, penuh
dengan ujian
Teruslah melangkah, meski terkadang terasa
hampa dan kelam.
Pegang teguh keyakinan, bahwa mentari akan
kembali bersinar
Bahagia tak selalu
datang dari apa
yang kita miliki
Tapi, dari rasa syukur
atas apa yang ada
di dalam diri.
Ingatlah, di luar sana
masih banyak yang membutuhkan
kasih sayangmu
Berikan senyummu, ulurkan tanganmu, sebarkan
kebaikan di hatimu
Karena kebahagiaan sejati, bukan dari apa
yang kita miliki
Tapi, dari apa yang kita
berikan dan bagikan
kepada sesama.
Poetry by Marisa Fitri
Sumbawa, 16 Juni 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H