Mohon tunggu...
Ariq Ilham
Ariq Ilham Mohon Tunggu... Freelancer - Rookie Writer

23y | Olahraga - Lyfe - Vox Pop

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Lamine Yamal Sensasional

9 September 2023   08:00 Diperbarui: 9 September 2023   08:12 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lamine Yamal seusai mencetak gol ke gawang Georgia (Instagram/sefutbol)

Lamine Yamal remaja berusia 16 tahun pecahkan dua rekor sekaligus dalam pertandingan Kualifikasi Euro 2024 antara Georgia vs Spanyol semalam (8/9). Yamal menjadi debutan termuda Timnas Spanyol, yakni di usia 16 tahun 57 hari, menggeser rekannya di Barcelona, Gavi yang debut di usia 17 tahun 62 hari. Tidak hanya debut, pemain kelahiran 13 Juli 2007 ini juga mencetak gol!

Lamine Yamal masuk di menit 44 menggantikan Dani Olmo yang mengalami cedera. Ketika itu Spanyol tengah unggul 4-0. Seakan tidak puas dengan predikat debutan termuda, Yamal kemudian mencetak gol di menit 74 di pertandingan debutnya, yang menjadikannya pencetak gol termuda di timnas Spanyol, lagi-lagi menggeser rekannya di Barcelona, Gavi yang mencetak gol di usia 17 tahun 304 hari.

Gol Yamal tersebut melengkapi pesta kemenangan Spanyol atas tuan rumah Georgia dengan skor 1-7.

Tidak hanya di timnas Spanyol, Lamine Yamal juga menjadi debutan termuda di Barcelona. Pada akhir musim 2022/2023 tepatnya 29 April 2023, Yamal yang masih berusia 15 tahun 290 hari dimainkan oleh Xavi di pertandingan melawan Real Betis. Bahkan ia hampir mencetak gol, di mana tendangan kaki kirinya mengarah ke gawang Betis, namun sayang masih bisa diselamatkan oleh kiper Betis.

Di musim 2023/2024 Yamal dipromosikan ke tim utama Barca kendati belum mendapat nomor tim utama. Dari 4 pertandingan La Liga yang telah dimainkan Barca, Lamine Yamal selalu bermain dan tiga diantaranya menjadi starter. Di pertandingan melawan Villareal ia menciptakan dua assist dan menjadi man of the match di akhir pertandingan.

Di usia yang masih sangat muda, Lamine Yamal sudah memiliki kematangan dalam bermain. Tidak hanya mengandalkan gocekan-gocekan saja, akan tetapi ia juga memiliki kecerdasan, dan visi bermain yang bagus.

La Masia ataupun juga Barcelona seakan-akan tidak pernah kehabisan talenta-talenta muda berbakat. Belum selesai dengan Ansu Fati, Pedri (bukan produk La Masia), Gavi, dan Balde, kini muncul nama Lamine Yamal.

Tentunya bersinarnya Yamal di usia yang masih sangat muda harus disikapi dengan bijak. Jangan sampai kasus Ansu Fati ataupun Pedri terulang. Di mana kedua pemain itu terlalu banyak menanggung beban di usia muda, sehingga mengalami kelelahan dan kini rentan akan cedera.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun