Real Madrid kembali memenangkan pertandingan yang mendebarkan. Kali ini, di babak 16 Besar Copa del Rey, klub raksasa Spanyol itu dihadapkan dengan Elche. Pertandingan yang diselenggarakan di Estadio Manuel Martinez Valero, Elche (20/1) tersebut berhasil dituntaskan dengan baik oleh Real Madrid dengan skor 2-1.
Pada pertandingan tersebut, skor kacamata tetap bertahan di waktu normal. Jual beli serangan yang dilancarkan oleh masing-masing tim tidak berbuah apa-apa. Kedua tim sama-sama kuat di waktu normal.
Segalanya berubah ketika memasuki babak ekstra time. Semuanya bermula dari pelanggaran yang dibuat oleh Marcelo. Marcelo yang hendak mengejar Tete Morente rupanya membuat pelanggaran. Â Wasit, yang entah bagaimana penilaiannya, langsung memberikan kartu merah untuk kapten Real Madrid tersebut di menit 102. Hasil pahit yang harus Real Madrid petik dari pelanggaran itu adalah gol yang dilesakan Gonzalo (103').
Namun, mental tanding Real Madrid tidak turun. Bermain dengan hanya sepuluh pemain saja tidak menurunkan tensi tekanan dari para Pemain Real Madrid. Lima menit berselang, atau pada menit ke-108, Los Blancos berhasil menyamakan kedudukan. Para pemain pengganti Real Madrid menjadi aktor gol tersebut.
Gol yang dilesakan Isco tersebut bermula dari tendangan keras Dani Ceballos. Bola yang meluncur deras di permukaan tanah itu berhasil menyentuh kaki Isco. Isco yang berdiri bebas dan lolos dari jebakan offside itu, tanpa banyak tenaga, berhasil membelokan bola ke arah gawang Elche dan gol. Skor berubah, 1-1.
Selepas gol Isco, tekanan demi tekanan terus dilancarkan. Namun, kali ini Real Madrid berhasil menggunakan kesempatan itu dengan baik di menit ke 115.
Gol kedua Real Madrid kembali dikreasikan oleh pemain pengganti. Gol tersebut bermula dari penguasaan bola David Alaba. Bola yang berada dibawah kontrol Alaba, kemudian diberikan kepada Hazard via umpan terobos. Hazard dengan cerdiknya berhasil mengelabui kiper Elche sebelum menendang ke arah gawang yang tanpa kiper. Dan gol. Real Madrid memimpin, 2-1.
Skor 2-1 itu tidak berubah hingga menit 120+2. Tiup panjang wasit di penghujung waktu membuyarkan mimpi bagi Elche di sisi lain, tetapi di lain sisi melenggang langkah Real Madrid ke putaran 8 Besar.
Kemenangan Real Madrid di babak ekstra time benar-benar menunjukkan bahwa Real Madrid adalah 'pembunuh' para lawannya di babak 2x15 menit itu. Pada laga final yang mempertemukan Atletico Madrid kontra Real Madrid, Real Madrid menunjukkan taringnya, setelah Sergio Ramos mencetak gol di menit injury time. Di babak extra time, Real Madrid membunuh Atletico Madrid yang telah jatuh mental. Real Madrid juara dengan skor 4-1.
Belum lama ini, Real Madrid memakan korban di babak ekstra time. Korbannya waktu itu adalah rival abadi, Barcelona. Saat itu keduanya bermain dalam pentas Piala Super Spanyol di Arab Saudi. Di waktu normal, kedua tim bermain sama kuat, 2-2.