Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tak Ada Lagi Rindu

28 Desember 2024   17:41 Diperbarui: 28 Desember 2024   19:10 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dirimu kini datang saat senja menjelang

Uban tak lagi ragu lagi bertandang

Si cantik ungu perlahan layu

Hatiku kini terbelenggu malu

Kilau mataku kian memudar

Aku adalah embun pagi yang tak lagi menatap pajar

Bagaikan bayang yang semakin hilang

Jejak-jejak kenangan tak terulang

Angin malam menggusir sunyi

Menghantarkan harap yang tak lagi berarti

Cahaya rembulan turut merunduk

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun