Menghidupi mimpimu dengan segala yang kupunya,
Agar jalanmu bebas dari duri dan luka.
Kau adalah titipan surga yang teramat mulia,
Setiap tangismu adalah kitab yang harus kubaca,
Dan setiap tawamu, adalah lagu senja,
Yang mengajarkan dunia untuk tak menyerah pada cinta.
Jika esok aku tak lagi di sisimu,
Ingatlah, nak, aku telah menitipkan rinduku di setiap angin,
Jadilah bintang yang memandu malam kelammu,
Dan bawalah pelitaku dalam pelukanmu yang hangat dan hening.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!