Dalam dingin pagi yang masih berselimut embun, Â
Kulihat senyummu, memancar sehangat mentari, Â
Dengan pelukan, kugenggam cinta tanpa batas, Â
Menyelimutimu dengan kasih yang tak terukur.
Setiap kali kau terjatuh dalam langkah kecilmu, Â
Kuulurkan tangan, dan pelukan jadi obatmu, Â
Tak ada rasa sakit yang tak terhapus oleh cinta, Â
Dalam pelukan ini, semua luka sembuh seketika.
Kala malam menghampiri dengan gelap dan sunyi, Â
Kudekap dirimu erat dalam pelukan lembut, Â
Aku adalah pelindung dari mimpi buruk yang menanti, Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!