Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Remove Kesedihan

18 Juni 2024   18:17 Diperbarui: 18 Juni 2024   18:29 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat senja menyapa di ufuk barat,

Bayangan suram berlalu perlahan,

Di balik langit, bintang-bintang terangkat,

Menyingkirkan kabut, menghapus kesedihan.

Rintik hujan jatuh di daun kelabu,

Menyisakan jejak air di tanah gersang,

Seperti air mata yang hilang tersapu,

Kembali ceria, hati pun meradang.

Di antara desah angin yang lembut,

Terbisik doa dari kalbu terdalam,

Menyentuh jiwa yang telah hampir larut,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun