Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tuhan Yang Esa

6 Juni 2024   23:04 Diperbarui: 7 Juni 2024   03:02 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

yang menyelipkan mimpi pada rembulan,

Membawa tenang dalam damai tidurku.

Dia adalah Tuhan Yang Esa

yang menuliskan takdir di langit,

Dengan pena waktu yang tak pernah henti.

yang mengeja cinta dalam setiap detik,

Membawa hati berlayar, tak pernah kembali.

Dia adalah Tuhan Yang Esa

yang menanam senyum di wajahku

Menghapus duka dengan sentuhan lembut.

yang menanam kasih di jiwaku,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun