Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Belajar dari Si Mayit

22 Maret 2024   06:25 Diperbarui: 22 Maret 2024   06:51 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Design image by: www.canva.com

Dalam bayangan gelap,

Di antara hela napas terakhir,

Calon Mayit menanti,

Dalam sunyi yang menggema.

Dia bukanlah jasad yang tak bernyawa,

Namun, dia adalah kita semua.

Calon Mayit mengajarkan tentang kesejatian,

Bahwa hidup adalah perjalanan menuju akhir.

Dari mata yang masih melihat,

Kita belajar tentang ketidakkekalan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun