Uruguay "Pulangkan" Tuan Rumah Copa America 2024

Langkah Amerika Serikat sebagai tuan rumah Copa America 2024 harus terhenti karena di laga terakhir fase grup C Pulisic dkk harus kalah 0-1 dari Uruguay, dan di saat yang bersamaan Panama juga menang atas Bolivia. Hasil ini tentunya membuat Panama menemani Uruguay lolos ke perempatfinal dengan status runner-up. 

Sementara itu, Uruguay berhasil menjadi juara grup C dengan perolehan poin sempurna dan tanpa kekalahan. Dan hasil ini pun membuat Amerika Serikat selaku tuan rumah Copa America 2024 terpaksa 'angkat koper' dan hanya menjadi 'penonton' dengan berakhir di posisi ketiga dengan 1 kemenangan serta 2 kali kekalahan.

Jalannya pertandingan

Ekspresi beberapa pemain Amerika Serikat setelah tersingkir dari Copa America 2024. Sumber: getty images (Michael Reeves)

Setelah mengalami kekalahan di laga kedua atas Panama beberapa hari yang lalu, Christian Pulisic dkk harus berjuang di laga ini jika ingin lolos ke babak perempat final. Tentu sangat berat misi skuad asuhan Gregg Berhalter, karena mereka harus menghadapi tim terkuat dan salah satu kandidat juara Copa America 2024 yang sedang 'mengerikan', Uruguay. 

Sementara itu Uruguay hanya butuh hasil imbang untuk bisa menjadi juara grup. Dengan memasang formasi 4-2-3-1 dengan tetap mengandalkan Darwin Nunez sebagai ujung tombak, Uruguay tampil tanpa beban di laga ini. Sementara, USA tampak bermain begitu panik karena harus secepatnya mencetak gol agar bisa lolos ke prempatfinal. 

Di babak pertama ini, USA lebih banyak menyerang dan melakukan pressing ketat sehingga membuat para pemain Uruguay kesulitan mengembangkan permainan. 

Ada beberapa peluang yang dimiliki Pulisic dkk, namun gagal berbuah gol dan beberapa dapat digagalkan oleh Sergio Rochet. Menjelang babak pertama berakhir, Uruguay mulai menemukan celah untuk menyerang. Namun sayangnya juga gagal berbuah gol sehingga skor kacamata bertahan hingga babak pertama usai.

Di babak kedua, kedua tim saling beradu serangan namun Uruguay lebih dominan. Laga pun juga berjalan begitu keras sehingga wasit mengeluarkan banyak kartu kuning untuk kedua tim. Setelah beberapa kali menciptakan peluang, akhirnya gol untuk Uruguay tercipta di menit 66 melalui Mathias Olivera yang memanfaat bola rebound. 

Sempat dicek oleh VAR karena berpotensi offside, namun akhirnya gol tersebut disahkan. Gol ini semakin membuat tim tuan rumah tertekan karena di waktu yang bersamaan Panama unggul 2-1 atas Bolivia. Meski Bolivia sempat menyamakan kedudukan, namun Panama kembali berhasil membalikkan keadaan.