Hari pertama, kegiatan dimulai dengan acara pembukaan. Kemudian dilanjutkan dengan pembagian kelompok untuk acara outbond, malam kreatifitas, dan juga untuk penampilan per kelompok.Â
Outbond tersebut dilaksanakan pada hari kedua. Dan saya sebagai sekisi dokumentasi tidak menjadi peserta outbond, dan hanya mendokumentasikan para peserta outbond tersebut. Lalu, di hari kedua juga di malam harinya dilaksanakan kegiatan malam kreatifitas dan juga penyalaan api unggun.Â
Kegiatan ini benar-benar berjalan sangat menyenangkan dan sangat seru, denagn diisi berbagai penampilan dari tiap peserta dan juga beberapa sambutan serta isian dari panitia.Â
Kemudian di ahri ketiga atau di hari yang terakhir, kegiatan tentunya dimulai dengan acara penutupan serta pengumuman-pengumuman peserta yang sudah menampilkan penampilan mereka di malam kreatifitas.Â
Dan setelah itu, acara ditutup dengan doa hingga kemudian semua peserta dan seluruh panitia pulang dan kembali kerumah masing-masing. Kegiatan ini membuat saya sangat semakin mencintai GKJTU, dan juga semakin bangga menjadi pemuda GKJTU, khususnya GKJTU Klasis Salatiga. Dan ini adalah pengalaman pertama sekaligus terakhir saya sebagai panitia.Â
Setelah itu, saya hanya menjadi pserta atau partisipan saja di berbagai event selanjutnya. Hehehehe. Walaupun begitu, menjadi panitia di sebuah acara Pemuda Klasis adalah momen serta pengalaman yang terindah dan atak akan pernah saya lupakan.
Suka dan Duka ketika menjadi salah satu pemuda veteran yang tersisa
Seiring berjalannya waktu, tentunya memang di usia 23 hingga 28 tahun seseorang terutama yang masuk dalam kategori usia pemuda dewasa memang sudah masuk di usia untuk menentukan nasibnya sendiri atau menentukan jatidirinya. Dan saya sebenarnya memaklumi jika banyak pemuda yang seusia dengan saya maupun yang lebih tua dari saya memutuskan untuk kerja di luar kota maupun juga memutuskan menikah.Â
Dan mau tidak mau ya mereka terpaksa tidak bisa lagi mengikuti kegiatan pemuda remaja lagi. Sedangkan saya, saya memang sangat mencintai dan sanagt berkomitmen untuk tetap sangat dan terus rajin mengikuti kegiatan pemuda remaja internal maupun eksternal, sampai saya pun nantinya juga akan menikah dan pastinya juga tidak lagi mengikuti kegiatan pemuda remaja lagi. Tapi itu entah kapan. Bisa jadi tahun depan, atau 2 tahun lagi tergantung waktu Tuhan saja.Â
Heheh. itulah duka yang saya alami dalam menjadi bagian dari pemuda Kristen di lingkup GKJTU Klasis Salatiga. Ya memang itulah kehidupan, ada people come and people go. Kita tidak bisa memaksakan orang yang kita cintai maupun orang yang kita anggap spesial untuk terus bersama-sama dengan kita. Mereka juga berhak memutuskan masa depan mereka sendiri dengan menjalani kehidupan masing-masing, meskipun keputusan yang mereka ambil sangatlah berat.