Mohon tunggu...
Mario Amarya
Mario Amarya Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Saya hobi menulis dan saat ini sedang mencari pekerjaan tetap yang berhubungin dengan menulis dan menerjemahkan.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

The Ballad of Songbirds & Snakes: Ketika Cinta Dibalas Pengkhianatan

5 Januari 2024   09:27 Diperbarui: 5 Januari 2024   09:40 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster film The Hunger Games: The Ballad of Songbirds & Snakes. Sumber: The Movie Database (renklizenci)

Bagi pecinta novel dan film The Hunger Games, pastinya ada yang sudah membaca semua seri novelnya dan juga mengikuti 4 seri filmnya dari tahun 2012 hingga 2015. Dan 8 tahun setelah Mockingjay part 2 berakhir, The Hunger Games kembali dibuat dengan judul dan cerita 64 tahun sebelum Snow menjadi Presiden Panem dan diktator yang sangat kejam. Dan kali ini, film The hUnger Games yang dirilis tahun 2023 berjudul 'The Hunger Games: The Ballad of Songbirds & Snakes'. Di film ini tentunya juga belum ada seorang Katniss Everdeen dan juga Peeta Mellark. 

Seperti yang disampaikan di awal, The Hunger Games: The Ballad of Songbirds & Snakes ini berlatar 64 tahun sebelum Coriolanus Snow menjabat sebagai Presiden Panem & juga sebelum menjadi diktator yang kejam dan jahat. Film ini meisahkan seorang Coriolanus Snow muda (Tom Blyth) yang saat itu masih berusia 18 tahun. Dia berasal dari daerah bernama Capitol yang ayahnya juga sangat begitu terkenal bernama Crassus Snow. Dia juga adalah sepupu dari Tigris Snow (Hunter Schaffer). 

Di film ini, dia dan keluarganya jatuh miskin akibat perang yang memaksa Snow dan Tigris hanya tinggal berdua saja, karena ibunya juga sudah meninggal. Demi memperbaiki kehidupannya, Snow muda belajar di sebuah sekolah Akademi yang merupakan pusatnya permainan The Hunger Games. Kala itu, The Hunger Games masih dipegang dan dikuasai oleh Volumnia Gaul (Viola Davis). Sementara itu, dekan yang mendidiknya di Akademi adalah Casca Highbottom (Peter Dinklage). 

Alih-alih mendapat perlakuan yang baik, Snow muda malah mendapatkan perlakuan yang buruk oleh Casca Highbottom. Dia sering diremehkan dan juga dicemooh karena Snow muda adalah orang miskin. Dan usut punya usut, ayah dari Coryo, panggilan Snow muda, adalah teman dari Casca Highbottom. meskipun begitu, Snow muda tetap memiliki banyak teman dan juga merupakan anak kesayangannya Volumnia Gaul. Kehidupannya berubah ketika bertemu dan jatuh cinta pada gadis yang berasal dari Panem dan Distrik 12, Lucy Gray Baird (Rachel Zegler). Kebetulan, Gaul menunjuk Snow sebagai mentor dari Lucy Gray. Dan mentor adalah jabatan pertama yang diperoleh Snow muda kala itu. Sempat tidak dipercaya oleh Lucy Gray, namun akhirnya mereka berdua kian dekat dan menjalin hubungan. Dan keduanya bekerjasama untuk bisa memenangkan Hunger Games agar bisa memperleh kehidupan yang lebih baik. Lucy Gray diam-diam ternyata  memiliki senjata yang sangat mematikan, yaitu ular dan racun. Dan di permainan tersebut, dia menggunakan ular-ular itu untuk membunuh lawan-lawannya. 

Di game yang pertama, Lucy dan Snow kalah. Tapi di game/permainan yang kedua, Lucy dan Snow menang dengan dramatis, meskipun Snow hanya menyaksikan lewat layar saja. Setelah permainan tersebut, Snow muda diberi jabatan dan epekrjaan lain sebagai Peace keeper yang mengharuskannya memakai baju militer. 

Sementara Lucy Gray tidak mendapat apa-apa. Dan dari jabatan Peacekeeper inilah, karakter jahatnya muncul. Dia berkhianat dengan membuat sahabatnya semasa di Capitol, Sejanus Plinth (Josh Andres Rivera) dihukum dan tewas dengan cara digantung. Itu dilakukan demi menutupi perbuatan Snow muda yang membunuh salah satu kontestan Hunger Games. Dan kejadian tersebut membuat Lucy Gray semakin ingin menjauh dan lepas dari Snow. Terbukti, di akhir film Snow muda akhirnya dikhianti oleh Lucy dengan Lucy kabur tanpa jejak dan meninggalka seekor ular yang menggigit tangan Snow muda. Cinta yang tulus dari Snow akhirnya dibalas dengan pengkhianatan oleh Lucy Gray Baird. Dan dari kejadian teersebut lah, Snow akhirnya berubah menjadi jahat dengan membunuh Casca Highbottom menggunakan racun dan diperi kepercayaan penuh oleh Volumnia Gaul sebagai Gamemaker. Jadilah Snow yang kita kenal sebagai orang yang kejam di Hunger Games.

Coryo (Tom Blyth) dan Lucy Gray (Rachel Zegler). Sumber: The Movie Database (tyler)
Coryo (Tom Blyth) dan Lucy Gray (Rachel Zegler). Sumber: The Movie Database (tyler)
Berlatar 64 tahun sebelum Snow menjadi Presiden Panem dan sebelum kehadiran Katniss Everdeen

Tom Blyth sebagai Coriolanus Snow muda. Sumber: The Movie Database (HorrorDude630)
Tom Blyth sebagai Coriolanus Snow muda. Sumber: The Movie Database (HorrorDude630)
Seperti yang sudah saya sampaikan di awal, film ini menceritakan 64 tahun yang lalu saat Snow masih muda dan belum menjadi Presiden Panem. Dan tentunya di film ini juga Katniss Everdeen dan Peeta Mellark belum ada saat itu. Di film The Ballads of Songbirds & Snakes ini Snow juga ikut berpartisipasi sebagai peserta Hunger Games, dan berada di Distrik 12. Snow di film ini memiliki 2 jabatan, yaitu sebagai mentor dan juga Peacekeeper. 

Tigris di sini juga masih menjadi rakyat biasa dan masih menjadi anak magang yang bekerja untuk Fabricia Whatnot. Sementara Lucy Gray Baird adalah seorang gadis yang merupakan korban genosida dari perang yang terjadi di kampung halamannya, Covey. Dia adalah satu-satunya anggota keluarga yang tersisa, karena kedua orangtuanya dan saudaranya sudah tewas dan menjadi korban. Namun, flashback dari Lucy Gray ini tidak diceritakan secara mendetail. Dan untuk permainan di Hnger Games di film ini, tempat yang digunakan masih berada di satu tempat, yaitu gedung universitas. Berbeda di 64 tahun yang akan datang yang tempat permainannya menyebar luas. 

Donald Sutherland sebagai Coriolanus Snow versi tua. Sumber: Pinterest (Readingromancehea)
Donald Sutherland sebagai Coriolanus Snow versi tua. Sumber: Pinterest (Readingromancehea)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun