Semua orang pasti sudah mengerti dan mengetahui tentang Artificial Intelligence a.k.a A.I yang saat ini sedang hangat-hangatnya diperbincangkan. Kecerdasan buatan ini memang semakin gencar-gencarnya untuk dibuat demi menggantikan peran manusia di masa depan nanti, khususnya dalam bidang pekerjaan di semua sektor. Memang kita sebagai manusia tidak bisa menghentikan laju AI, tapi kita harus bisa berdamai dengan itu dan bekerjasama dengan AI untuk bisa hidup berdampingan. Ingat ya, kerjasama, bukan diperbudak. Jangan sampai kita diperbudak dan digantikan oleh AI. Nah, tahun ini, ada sebuah film yang menceritakan tentang kehidupan manusia di masa depan setelah A.I menguasai dunia dan mengambil alih pekerjaan manusia. Judul film ini adalah The Creator.Â
Film ini menceritakan tentang seorang pria yang bernama Joshua (John David Washington) yang berjuang hidup dengan istrinya ditengah-tengah ancaman A.I di tahun 2060-an. Istrinya, Maya (Gemma Chan), tengah mengandung. Namun demi menyelamatkan keluarganya dan suuaminya, akhirnya Maya mengorbankan diri dan dinyatakan tewas. Ternyata, perjalanan tersebut membawa Joshua bertemu dengan Alphie, sebuah A.I menyerupai manusia yang ternyata adalah anak kandungnya. Josua sendiri pun juga hidup dengan alat bantu robot di tangan dan kakinya, setelah insiden yang menimpanya. Dan ia mendapatkan kabar jika Maya masih hidup, namun berganti namanya menjadi Nirmata. Disinilah awal perjuangan Joshua dan Alphie (Madeleine Yuna Voyles) Â berjuang menyelamatkan bumi dari gempuran manusia dan A.I yang jahat yang berusaha menguasai daerahnya dan juga dunia.Â
Mengambil latar di masa depan, saat bumi berada di tahun 2060-2070
Beberapa Macam Bentuk A.I beserta kemampuan masing-masing yang ditampilkan di The Creator
Ada beberapa macam jenis A.I yang diperlihatkan di film ini. Mulai dari bentuk polisi, robot, setengah manusia, hingga droid. Dan kemampuan beberapa jenis A.I di film ini pun juga ditampilkan. Mulai dari berbicara seperti manusia, berkomunikasi melalui HT, menambak, dan bahkan ada juga yang bisa mengendalikan segalanya. Dan A.I yang bisa mengendalikan segalanya tersebut tidak lain adalah Alphie, anak dari Joshua dan Maya. Di kehidupan nyata, A.I sudah digunakan di bidang jurnalistik, seperti news anchor dn juga reporter. Ada juga A.I yang sudah beroperasi di toko sebagai kasir hingga ada yang melayani di bandara. Sejauh ini belum ada A.I yang bertugas sebagai polisi maupun tentara. Semoga saja tidak ada ya. Hehehe. Dan semoga saja juga jangan sampai ada A.I yang diciptakan untuk bisa mengendalikan segalanya, seperti Alphie.Â
Peperangan demi mempertahankan kehidupan Manusia dan A.I
Itulah review dari film The Creator. Dan yang bikin bangga dari film ini adalah, adanya dialog Bahasa Indonesia yang singkat. Tidak tahu siapa yang menggunakan bahasa Indonesia tersebut, namun yang jelas adegan ini benar-benar tak terduga dan membuat haru sekali. Meskkipun film ini menceritakan tentang A.I di masa depan dan dirasa fiktif, namun bukan tidak mungkin jika semua yang dijelaskan dan diperlihatkan di film ini akan menjadi kenyataan suatu saat nanti. Jadi, harap berhati-hati dalam menggunakan dan membuat A.I. Kita harus hidup berdampingan dan harus bisa MEMANFAATKAN A.I, bukan DIMANFAATKAN atau diperbudak oleh A.I. Semoga bermanfaat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI