Mohon tunggu...
M. Arif Hakim
M. Arif Hakim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya lulusan S1 yang mengambil program studi Bimbingan dan Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Optimalisasi Layanan Konseling Individual untuk Meningkatkan Self-Copassion Peserta Didik di Sekolah

26 Oktober 2023   22:06 Diperbarui: 26 Oktober 2023   22:29 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kesejahteraan mental dan emosional peserta didik adalah aspek penting dalam pendidikan yang sering diabaikan. Salah satu faktor yang dapat memengaruhi kesejahteraan ini adalah self-compassion atau belas kasihan pada diri sendiri. 

Self-compassion melibatkan penghargaan terhadap diri sendiri, penerimaan atas kelemahan, dan kemampuan untuk mengatasi kesalahan tanpa menghakimi diri sendiri. Meningkatkan self-compassion dapat membantu peserta didik dalam menghadapi tekanan, meningkatkan kesejahteraan mental, dan mengoptimalkan hasil belajar. Oleh karena itu, penting bagi guru BK untuk memperkuat layanan konseling di sekolah agar dapat membantu peserta didik dalam mengembangkan self-compassion.

Self-Compassion menjadi penting bagi Peserta Didik karena dapat membantu peserta didik menghadapi stres akademik dan tekanan emosional dengan lebih baik. Dengan self-compassion, peserta didik dapat meredakan kecemasan dengan tidak menghakimi diri sendiri saat menghadapi kesalahan atau kegagalan. Tidak hanya itu, dengan self-compassion yang baik, peserta didik cenderung lebih bahagia, memiliki tingkat depresi yang lebih rendah, dan merasa lebih puas dengan hidup mereka. 

Selain hal tersebut, self-compassion juga memungkinkan peserta didik untuk mengembangkan rasa diri yang positif. Mereka merasa percaya diri dan memiliki keyakinan bahwa mereka bisa mengatasi berbagai tantangan.

Optimalisasi layanan konseling untuk meningkatkan self-compassion bagi peserta didik adalah langkah yang sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan mental dan hasil akademik peserta didik. Dengan menyediakan sumber daya dan dukungan yang diperlukan, sekolah dapat membantu peserta didik meningkatkan keterampilan self-compassion yang akan membawa manfaat jangka panjang dalam hidup mereka. Peserta didik yang memiliki self-compassion yang kuat akan lebih siap menghadapi tantangan dan mengambil langkah positif dalam pengembangan diri mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun