Malang, 8 November 2024 -- Universitas Negeri Malang (UM) melalui tim peneliti dari Departemen Fisika yang diketuai oleh Dr. Robi Kurniawan, tengah melakukan penelitian yang berfokus pada pengembangan bahan dengan modifikasi permukaan untuk optimalisasi serapan optik. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan teknologi sel surya terapung yang tidak hanya memiliki daya serap tinggi terhadap cahaya matahari tetapi juga mampu bertahan dalam kondisi lingkungan di Indonesia yang beriklim tropis.
Penelitian ini menjadi salah satu terobosan penting, mengingat kebutuhan Indonesia akan sumber energi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan terus meningkat. Bersama dengan mitra dari BRIN Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk, Cibinong, dan Department of Physics, Nihon University, Jepang, tim peneliti UM bekerja sama dalam memanfaatkan fasilitas laboratorium canggih yang dimiliki, yaitu Laboratorium Terpadu UM dan Laboratorium Mineral dan Material Maju (LMMM) UM. Selain itu, pengujian bahan-bahan penelitian ini turut didukung oleh fasilitas alat uji di BRIN, sehingga penelitian ini menjadikan kolaborasi lintas institusi yang melibatkan pemanfaatan teknologi mutakhir dalam bidang fisika material.
Penelitian ini bertujuan untuk memodifikasi permukaan bahan agar meningkatkan efisiensi penyerapan cahaya dan daya tahan bahan pada lingkungan perairan. Sel surya terapung yang dikembangkan dalam penelitian ini diharapkan dapat diimplementasikan di berbagai wilayah Indonesia, khususnya pada waduk dan danau, sebagai upaya mendukung ketersediaan energi yang bersih dan terbarukan.
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi solusi inovatif yang mendukung kemandirian energi dan kontribusi nyata dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) bidang energi berkelanjutan," ujar Dr. Robi Kurniawan, ketua tim peneliti. Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa penelitian ini mendapat dukungan penuh dari hibah penelitian internal Universitas Negeri Malang tahun 2024, yang bertujuan untuk mengakselerasi inovasi riset dalam bidang energi terbarukan.
Langkah kolaboratif antara UM, BRIN, dan Nihon University ini diharapkan menjadi kontribusi penting UM dalam pengembangan teknologi energi terbarukan di Indonesia. Dengan keberhasilan proyek ini, Indonesia diharapkan dapat meningkatkan kapasitas energi terbarukan sekaligus menciptakan teknologi sel surya yang ramah lingkungan dan tahan lama, sejalan dengan kebutuhan pasar energi global yang berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H