Mohon tunggu...
Mar'ie A. Hidayatulloh
Mar'ie A. Hidayatulloh Mohon Tunggu... -

Ya,Saya :)

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Merah Jambunya Perjalananku

7 September 2013   02:02 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:15 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Bila kalian berpikir kami bagian dari remaja yang labil, sepertinya tebakan anda akan saya jawab "Bisa Jadi.. Bisa Jadi".

Perjalanan memang bukan hal baru untuk saya, karena sedari kecil kami juga sering berpergian. Tapi perjalanan kali ini bisa dikatakan "berbeda" karena kali ini saya hanya sendiri menggunakan motor matic yang baru turun sekitar seminggu dari dealer, hanya bermodal nekat untuk menempuh perjalanan 3-4 jam dari kota saya Kediri menuju Kota Malang, dan ini merupakan perjalanan pertamaku ke daerah ini.

Tujuan perjalanan ini sebenarnya sederhana. Ingin berjumpa Teman atau Sahabat yang memang bisa dikatakan Istimewa bagi kami dan kawan-kawan terutama saya pribadi.

Hari minggu pagi ketika persiapan kecil-kecilan telah usai langsung saya tancap gas. Dengan motivasi yang sedang muncak muncaknya bahkan saya tidak dapat memperkirakan sampai jam berapa sampai disana dan bagaimana keadaan perjalanan yang akan aku tempuh. Pikiran hanya berfokus bagaimana bisa sampai Malang dengan selamat dan bertemu dengan dia.

Hanya berpamitan dengan alasan ada acara di Pare, maka saya pun menepatinya. Setiba di Pare saya mampir dulu untuk beli perdana GSM yang katanya Baik dimana Diam memakai kartu ini dan ini lah momen yang mendegadani dimana sampai sekarang saya masih memakai kartu tersebut. Saya lanjutkan ke Masjid Agung Pare untuk istirahat sebentar beserta sholat dhuha, setelah itu perjalanan saya lanjutkan.

Banyak hal baru yang membuat saya semakin semangat melakukan perjalanan ini. Selain yang memang di tujuan, selama perjalanan pun sangat saya nikmati.
Mulai dari persawahan di sepanjang perjalanan, hiruk pikuk warga, dingin yang menusuk nusuk hingga naik turunnya medan hanya saya anggap sebagai permainan roller coaster.

Ketika memasuki gapura Kab. Malang semakin mendebar saja hati ini dan saya pun mencoba untuk beristirahat sebentar di sekitar kawasan hutan diisi jalan berliku liku ini.
Kucoba untuk menelfon seseorang yang memang tujuan perjalanan ini dan saya sampaikan bahwa saya sedang dilokasi ini. Ternyata ini hanya baru setengah perjalan dari total perjalan yg akan ditempuh. Dengan semangat yang mulai memuncak kembali perjalan tetap dilanjutkan.

Waduk wonorejo sudah terlewati dan saya sempat terkesima dengan daerah ini karena ramainya daerah ini, saya baru teringat bahwa dari sekitar sini memang sentranya Agrowisata dan Agrobisnis.

Kali ini saya sudah mencapai kota Batu, dimana potensi wisata sangat berkembang di daerah ini. Selecta adalah yg sempat saya lewati dari perjalanan ini meskipun sempat saya melihat papan tulisan menuju Jatim Park 1 dan 2 yang lebih familiar.

Tidak tahu harus lewat mana, akhirnya sempat saya bertanya daerah UNISMA dimana memang Dia sedang magang ditempat tersebut. Setelah mengetahui arahnya tanpa berpikir lagi kulanjutkan perjalan ini.

Kalau kalian tau, saya hanya membawa uang 20rb dan itupun hanya cukup membeli bensin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun