Mohon tunggu...
Frisca Nikita
Frisca Nikita Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Frisca Nikita

frisca nikita

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Satu Pemimpin untuk Semua Sistem Pemerintahan Muhammad

28 Oktober 2019   22:56 Diperbarui: 28 Oktober 2019   23:08 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

ya itulah nabi besar Muhammad SAW. yang menjadi pemimpin atas semua sistem yang berlaku dari mulai legislatifnya, eksektifnya, dan yudikatifnya. mengapa demikian?? karena Rasul takut jika semua amanat tersebut diberikan kepada umatnya maka akan terjadi kedzaliman didalamnya. Rasul merujuk semua sistem tersebut berasal dari wahyu Allah SWT, yang sudah pasti tidak akan ada kesalahan, dan pastinya tentu benar. semua yang umatnya tanyakan akan Beliau tanyakan kembali kepada Sang Maha Mengetahui yaitu Allah SWT. 

Rasul mengawali masa kepemimpinannya dengan sangat damai karena memang pada dasarnya Islam adalah agama Rahmatan lil alamin atau untuk semua umat manusia. Awalnya Rasul melakukan dakwah untuk mengenalkan islam dengan diam-diam atau dakwah sirun, lalu selanjutnya melakukan dakwah dengan terang-terangan, memang tak mudah melakukan dakwah. Berkali-kali rasul menuai hinaan dan cacian bahkan hingga sering dilemparin kotoran unta, tetapi apakah rasul marah?? tidak beliau bahkan menjenguk si pembuang kotoran tersebut saat ia sedang sakit dan menanyakan kemana ia megapa tidak melempari dengan kotoran lagi? subhanaallah . itulah dakwah yang dilakukan oleh nabi Muhammad SAW. Hingga membuat nya kebajiran orang-orang yang masuk dan mengikuti ajaran Rasul.

 ia memulai semua nya dikota Madinah. mengapa Madinah? ini dikarenakan letak kota Madinah yang sangat strategis, kota Madinah berada ditengah. ia memulai dengan mempersatukan kaum muhajirirn dan anshar yang akhirnya keduanya menjadi saudara satu sama lain. datang dengan membawa islam yang penuh kedamaian tanpa adanya suatu kebencian dan kemurkaan, Islam menjadi tenang dan damai.  dalam islam konsep tertinggi dalam kebebasan adalah 1. Allah SWT 

               2. Wahyu / atau bisa disebut sebagai hukum konstitusi 

               3. Nabi dan Rasul , sebagi sarana penyampaiannya kepada umat nya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun