PROFESIONALISME
Memang jika kita mendengarkna kata profesional terasa ringan, biasa atau bahkan ah, gampang….akan tetapi sesungguhnya menjadi seorang yang profesional itu tidak semudah membalikkan telapak tangan karena untuk menjadi suatu ke”profesinalisme”tersebut adalah suatu tantangan yang tidak mudah dan harus melewati berbagai rintangan.
Kata “profesi” merupakan jabatan atau pekerjaan yang menuntut keahlian, sedangkan profesionalme berarti bisa dalam segala hal, mengetahui berbagai hal, dan bahkan mahir dalam bidang yang digelutinya. Sedangkan untuk meningkatkan profesinal itu sendiri diperlukan beberapa strategi- strategi yang menunjang dengan profesinya.
Guru, adalah suatu profesi yang selalu dituntut agar menjadi profesional karena dia adalah seorang pendidik yang selalu memberikan ilmu kepada peserta didiknya dan guru juga sebagai pelayan bagi para siswanya untuk melayani berbagai kebutuhan yang diperlukan dalam menjalankan pembelajaran.
Semua pekerjaan memang menuntut profesianal karena masyarakat sekarang menuntut untuk mendapatkan pelayanan yang lebih baik, sebagai contoh: orang tua menginginkan anaknya bersekolah yang gurunya profesinal, atau dalam menyimpan uang mareka juga membutuhkan bank yang pelayanannya profesional, dapat juga dalam hal jual beli juga masyarakat sangat teliti dalam hal pelayanan. Salah sedikit saja, masyarakat langsung mengecam “ah, gak profesinal”. Nah, tuntutan inilah yang membuat setiap profesi untuk selalu melakukan pelayanan yang profesioanl, sehingga profesinya akan terbangun dengan adanya tingkat profesinal itu sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H