Mohon tunggu...
Maria Ulfa
Maria Ulfa Mohon Tunggu... -

Perempuan yang sedang berjuang keras merampungkan studinya di Fakultas Sastra Inggris Universitas Jember. For more detail, visit her page in www.letirayamada.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Padam

26 Mei 2011   12:16 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:11 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ku rasakan dingin-dingin dalam segala

Sepenuh indera mulai retak

Berhambur pergi

Segenggam ingatan lantas kabur

Berpendar, mencabar serupa uap pagi

Daun ranting kering

Membangunkan hijau-hijau yang masih memuisi

Lewat gadis kecil dengan patahan-patahan

Yang ia tusuk-tusukkan pada matahari

Berharap jatuh menembus akar beringin

Sembilan detik  sebelum malam penuh

Ranjang-ranjang tua menjadi kuyu

Semua pemimpi mulai mencatat,

Dingin yang membuat padam

Jember, 26052011 07:17 pm

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun