Mohon tunggu...
Maria AnnaTeguh Lestari
Maria AnnaTeguh Lestari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga

Ibu rumah tangga berkreasi dalam menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Biarlah

17 Februari 2024   22:52 Diperbarui: 17 Februari 2024   23:12 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat hati terasa sepi malam itu 

Ku hanya bisa merajuk pada alam

Mengapa aku ditinggalkan sendiri 

Dia pergi dengan rasa yang tertinggal

Kala hati gundah biarlah semua berlalu

Lingkupi hati penuh luka dan air mata

Kurangi rasa lumpuhkan pesona dirimu

Kuterima semua dengan sejuta luka ini 

Biarlah kudampingi kau dengan doaku

Selalu membawa aku terkenang dirimu 

Setiap hari merona rindu menemaniku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun