Mohon tunggu...
Maria AnnaTeguh Lestari
Maria AnnaTeguh Lestari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga

Ibu rumah tangga berkreasi dalam menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Serpihan Hati yang Menangis

28 Januari 2024   11:58 Diperbarui: 28 Januari 2024   12:00 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di saat kesedihan melanda hati sendu 

Terlupakan emosi jiwa yang bersedih 

Lelah jua raga menahan benturan asa

Melebihkan dilema yang tak terpecahkan

Saat rindu sudah hilang rasanya pilu

Hanya sedikit serpihan hati menangis

Mengapa kau tinggalkan aku merana

Sendiri berpikir taklukan emosi dunia

Saat kita selalu bersama seperti kemarin

Raga kita saling menopang beri senyum

Saling menguatkan tanpa peduli rasa ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun