Mohon tunggu...
Maria AnnaTeguh Lestari
Maria AnnaTeguh Lestari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga

Ibu rumah tangga berkreasi dalam menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Indahnya Rindu

7 Mei 2020   18:02 Diperbarui: 7 Mei 2020   18:06 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat kerinduan di dalam dada merebak

Angan seakan terbang tak terkendali

Munculkan aroma keindahan yang semu

Adanya senyum dan bahagia terbias asa 

Mungkin rindu itu sebuah keindahan

Karena yang muncul adalah bias suka

Walau akhirnya cerita hanya duka lara

Karena rindu ini tak jua terbalaskan

Menderitanya angan berbalut rindu

Rindu pada sosok diri cinta yang semu

Yang telah pergi memberikan gundah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun