Mohon tunggu...
Maria Citinjaks
Maria Citinjaks Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Citizen Journalist | An Aviation Enthusiastic | Interest #Travel #Fotografi |Maksa orang keliling dunia | P:7642DF93 | www.ceritatravel.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Teroris? 2 Pencuri Passpor di Malaysia Airlines MH370

9 Maret 2014   13:55 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:07 2070
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hilangnya pesawat  Malaysia Airlines  Boeing 777-200 masih penuh tanya seiring dengan keyakinan penuh terhadap baiknya kondisi pesawat dan kondisi terbang  berada pada titik aman. Karena itu belum  ada  dugaan kuat penyebab hilangnya pesawat tersebut.

Sebelumnya menurut informasi ,media lokal dari negara Vietnam mengatakan bahwa pihak  angkatan laut Vietnam menemukan lewat radar mereka, pesawat tersebut terhempas ke laut sektiar 153mil sebelah selatan Pulau Tho Chu . Pesawat AN26 milik angkatan laut Vietnam menemukan adanya tumpahan bahan bakar pesawat sekitar sepanjang 20km.

Masih ada dugaan juga bahwa pesawat mendarat dengan selamat, karena tidak ditemukan satu pun dari  puing-puing pesawat. Pesawat  berpenumpang 239 orang yang berangkat dari Kuala Lumpur Sabtu 08 Maret 2014  ini dijadwalkan akan tiba di Beijing pada pukul 06.30 waktu setempat. Namun keterangan lebih lanjut tentang penyebab hilangnya pesawat dan kondisi pesawat masih dalam perkiraan.

Yang menjadi FAKTA adalah: 2 Penumpang Malaysia Airlines Ber- Identitas Palsu.

Menurut situs australia bahwa ada dua penumpang  warga negara dari Austria dan Italia di dalam pesawat tersebut menggunakan identitas palsu. Dua Passpor yang digunakan diantaranya adalah Passpor Luigi Maraldi 27 tahun. Satu-satunya penumpang asal Itali adalah Luigi, namun ternyata keluarga memberitahukan bahwa Luigi tidak berada di dalam pesawat dan dia baik-baik saja. Luigi mendengar berita hilangnya maskapai Malaysia Airlines dan segera memberitahukan keluarganya bahwa penumpang yang ada di dalam pesawat tersebut adalah bukan dirinya, akan tetapi passpornya memang telah hilang dicuri di Thailand pada tahun 2013.

Demikian juga salah satu penumpang yang menggunakan passpor Christian Kozel asalah Austria (30 tahun) , namun pihak kementerian luar negeri  negara tersebut menginformasikan bahwa penumpang di dalam pesawat tersebut bukanlah Christian Kozel, dan passpornya juga telah hilang di negara yang sama yaitu di Thailand hanya saja pada tahun 2012.

Entah bagaimana sampai kedua penumpang pencuri passpor tersebut bisa lolos dari pemeriksaan ketat bandara sampai masuk ke pesawat.

Setelah dugaan terhadap kondisi pesawat yang tidak baik, kini Terorisme menjadi salah satu dugaan setelah diketahui bahwa 2 penumpang di dalam pesawat menggunakan identitas palsu.

Kita berharap semoga kedua penumpang palsu tersebut segera diketahui identitas aslinya dan berharap semua penumpang dalam keadaan selamat dan baik-baik saja.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun