Mohon tunggu...
Gaya Hidup

Kecepatan yang Membahayakan Namun Menghasilkan Uang

24 Februari 2016   08:06 Diperbarui: 24 Februari 2016   12:25 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="remaja yang balapan liar"]
[/caption]Idealnya balapan liar adalah salah satu pekerjaan yang tidak dibenarkan adanya. Mengapa demikian? Hakikatnya balapan yang diadakan seharusnya ada persetujuan dari lembaga-lembaga tertentu, karena jika balapan yang diadakan secara resmi tentu saja akan jauh lebih aman dan akan adanya tanggung jawab dari pemerintah atau lembaga yang menyelenggarakan acara atau balapan tersebut.
Balapan pada dasarnya bukanlah pekerjaan yang dilarang, jika diadakannya secara benar dan berada lintasan resmi itu tidak akan menjadi masalah. Balapan pun sebenarnya baik dan jika dipandang dari sudut pandang yang benar, dapat dikatakan bahwa balapan terdapat nilai positifnya.
Apa saja nilai positifnya? Menfapa dapat dikatakan demikian? Balapan sebenarnya dapat membuat si pelaku atau pengendara nya memiliki banyak teman atau dapat dikatakan menambah pergaulan, sebagai tempat atau wadah nya tersalurnya hobi, dapat menghasilkan uang, dan juga bisa untuk mengasah hal otak. Tak selamanya balapan itu adalah negatif, jika kita dapat meneliti lebih lanjut atau dapat menelaahnya secara lebih saksama balapan akan dapat menimbulkan citra yang baik.

Dalam setiap kegiatan memang pasti aka nada yang namanya positif dan negatif. Apa saja negatifnya? Salah satu yang paling membahayakan adalah kematian, dalam kehidupan zaman sekarang yang dapat dikatakan semuanya “membutuhkan uang” sangat memaksakan seseorang untuk bertahan hidup hanya demi memakan sesuap nasi. Bukankah miris? Bekerja menghasilkan uang namun nyawapun harus dipertaruhkan. Padahal, mereka mencari uang untuk dapat bertahan hidup.

Mendapatkan uang yang tak seberapa, namun harus mempertaruhkan nyawanya sendiri. Saat ini balapanpun tak hanya diselenggarakan di lintas balapan yang resmi namun saat ini dapat diadakan dijalan raya. Kegiatan ini bukanlah kegiatan yang resmi dan tidak disetujui oleh lembaga manapun, kegiatan tersebut dinamakan “BALAPAN LIAR” . Balapan liar ini biasanya diselenggarakan pada tengah malam, disaat jalan raya sudah mulai lenggang. Balapan liar ini memanglah sangat berbahaya, tidak ada pengamanan yang pasti seperti pengamanan yang paling dasar yaitu helm, kacamata, ataupun jaket. Terkadang bagi si pengendara yang terpenting bukanlah keamanan meainkan bisa beraksi bebas memacu motor.

Mungkin sebagian orang yang sudah mempunyai cukup uang mengikuti balapan liar ini hanya untuk menyalurkan hobi atau hanya saja menguji adrenalin dalam diri si pengendara tersebut. Namun ada juga yang berbeda pendapat hal nya dengan orang-orang yang melakukannya untuk sekedar hal tersebut. Banyak orang yang melakukannya karena membutuhkan uang. Di zaman yang sudah modern ini dalam mencari pekerjaan sangatlah tak mudah, sangat dituntutnya kemampuan dan daya kreatifitas yang sangat tinngi. Banyak sekali persaingan di dalam dunia kerja, tak hanya menuntut daya kreatifitas yang tinggi tapi banyak perusahaan yang menuntut pendidikan yang tinggi untuk dapat bekerja di suatu perusahaan tersebut. Karena tidak memiliki pendidikan yang tinggi banyak orang yang akhirnya menjadi pengangguran atau memiliki pekerjaan dengan jabatan yang rendah atau gaji yang sangat minim. Oleh karena itu, banyak orang yang mencari pekerjaan yang lebih mengutungkan. Salah satunya adalah dengan balapan liar, dengan modal seadanya yaitu motor mereka dapat mengubah atau memodif motor tersebut menjadi sedemikian rupa sehingga dapat mengikuti balapan liat tersebut dan menghasilkan uang.

Mungkin dari segi negatif memanglah salah karena melakukannya secara ilegal, tetapi dari sisi lain? Memanglah tak dapat dikatakan sisi positif, tetapi jalan lain paling mudah adalah melakukan balapan liar bagi mereka yang sudah tidak tahu harus mencari uang dengan melakukan apa.
Banyak upaya yang dilakukan agar dapat menghasilkan uang, pekerjaan membahayakanpun akan ditanggung hanyalah untuk bertahan hidup. Dari mereka yang mengadakan lomba hingga yang melakukan semua bertujuan demi menghasilkan uang dan bertahan hidup di era globalisasi ini.
Dari pengalaman si pembalap liar tersebut, balapan liar sudah sengaja diadakan yang dikoordinir oleh pemilik bengkel agar mereka mau dibujuk untuk memodifikasi mesin motor mereka sekalipun motor mereka masih baru dengan cara kredit  contohnya, baru 5 bulan sudah 2 kali turun mesin dengan biaya yang tidak sedikit. Ini akan sangat terasa pada saat krisis ekonomi global sekarang ini.

Balapan liar bisa disebut juga sebagai judi, oleh karena itu jika dapat memenangkan pertandingan tersebut dapat menguntungkan sekali. Memanglah sangat membahayakan jika terjadi sesuatu, apalagi balapan ini tidak menggunakan pengaman, namun apa mau dikata mencari uangpun tak semudah membalikan telapak tangan. Memanglah sebaiknya balapan liar dihentikan daripada harus merenggut banyak jiwa, tetapi jika memang akan dihentikan seharusnya pemerintah atau lembaga-lembaga yang berwajib seharusnya juga memberikan pekerjaan atau memberikan jaminan hidup kepada mereka yang memang tidak mampu.

Tidaklah harus berupa uang atau jaminan hidup berupa materi, dengan memberikan kegiatan atau mengajarkan keterampilan itupun dapat membekali diri dari si pembalap liar tersebut. Dengan bekal kemampuan itupun mereka dapat mengasah keterampilan, membuka lapangan pekerjaan baru dan dapat menghasilkan uang sendiri dengan usaha mereka sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun