Kau seolah merayu dengan senyum manja di tipis bibir merahmu
Tingkahmu menunjukkan cinta tak perlu dilantunkan dalam kalimat nada asmara
Cukup senyummu yang merayu dan memaksaku untuk menumbuhkan benih rindu!
Kau seolah menjelma menjadi malamku, menghias pudarnya hidupku
Caramu yang syahdu meruntuhkan kerasnya batinku yang sedari lama tertutup
Kau, ya, kau, kau yang itu, di sana yang mungkin sedang merayuku
Yang menari dan memaksaku memupuk benih rindu!
09 Desember 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!